get app
inews
Aa Text
Read Next : Polres Kendal Musnahkan 23 Kilogram Bubuk Mesiu Dibantu Gegana Brimob Polda Jateng

Dandim Pekalongan: Tak Ada Gabah Petani yang Tak Terserap, Meski Libur Lebaran!

Rabu, 12 Maret 2025 | 20:10 WIB
header img
Dandim Pekalongan Letkol Inf Rizky Aditya, Pastikan Gabah Petani Terserap, Meski Libur Lebaran. Foto : Tim iNews

PEKALONGAN, iNewsPantura.id  – Kekhawatiran petani Pekalongan soal serapan gabah menjelang libur Lebaran 1446 H/2025 M akhirnya terjawab. Komandan Kodim 0710/Pekalongan, Letkol Inf. Rizky Aditya, menegaskan bahwa seluruh hasil panen petani akan tetap terserap tanpa hambatan, bahkan selama libur Lebaran.

"Saya pastikan semua gabah hasil panen petani Pekalongan terserap, berapapun jumlahnya. Tinggal didata, nanti saya koordinasikan dengan Bulog," kata Letkol Rizky Aditya. 

Ia menegaskan bahwa program ini adalah kebijakan nasional, sehingga tidak boleh terhenti meski ada libur panjang.

"Tidak ada alasan untuk menunda serapan gabah. Babinsa siap turun langsung ke lapangan untuk membantu proses ini," tambahnya.

Harga Terjamin, Tak Boleh Ada Permainan!

Selain memastikan serapan berjalan lancar, Letkol Rizky juga memastikan harga gabah tetap sesuai standar pemerintah, yakni Rp6.500 per kilogram.

"Saya ingin petani mendapatkan harga terbaik. Jika ada yang ingin panen, segera hubungi Babinsa setempat. Saya pastikan Bulog langsung membeli dengan harga tersebut. Bila ada yang berani bermain harga dan membeli di bawah standar, segera laporkan!" tegasnya.

Pernyataan ini langsung disambut antusias oleh petani. Amik, Ketua Kelompok Tani di Desa Kayugeritan, Kecamatan Karanganyar, merasa lega mendengar kepastian ini.

"Alhamdulillah, ini berita bagus! Saya akan segera menginformasikan kepada petani lain agar mendata hasil panennya. Bulog sudah terbukti hadir dan membeli hasil panen kami," ujarnya.

Siap Tindak Tegas Oknum Nakal!

Sebelumnya, beredar laporan bahwa beberapa petani menjual gabahnya dengan harga tidak wajar karena ulah pihak yang tidak bertanggung jawab. Kodim 0710 dan Bulog Pekalongan pun bergerak cepat untuk mengawasi harga di lapangan.

Imam Radius, Koordinator Penyuluh Kecamatan Karanganyar, menegaskan bahwa pihaknya sudah memberikan peringatan keras kepada para pelaku.

"Kami tidak akan tinggal diam jika ada yang mencoba memainkan harga dan merugikan petani. Jika masih ada yang melanggar, kami siap mengambil tindakan tegas," ujarnya.

Dengan kepastian ini, para petani di Pekalongan bisa menjalani musim panen dengan tenang, tanpa takut gabah mereka tak terserap atau dihargai rendah.

Editor : Suryo Sukarno

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut