Semarak Kejuaraan Menembak di Barracuda Pura Kudus, Diselingi Pelantikan Pengurus Baru

KUDUS, iNewsPantura.id – Suasana di Lapangan Tembak Barracuda Pura Group Kudus, Minggu (31/8/2025), begitu berbeda dari biasanya. Sejak pagi, derap langkah peserta dan dentuman suara senjata api terdengar silih berganti. Hari itu, ratusan atlet menembak berkumpul untuk mengikuti ajang AA IPSC Level I Championship, salah satu rangkaian acara “Pura Group Merdeka Championship 2025” yang digelar dalam semangat memperingati HUT ke-80 Republik Indonesia.

Tak kurang dari 150 atlet ambil bagian dalam kompetisi ini. Padahal, menurut panitia, pendaftar sebenarnya lebih dari 250 orang. Tingginya animo membuat panitia harus melakukan pembatasan. Pesertanya pun beragam, ada yang datang dari Kudus, Semarang, Solo, hingga kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Bandung, dan Cianjur.

Direktur HR-GA Pura Group, Agung Subani, terlihat sumringah menyaksikan jalannya pertandingan. Ia bercerita, tahun lalu kegiatan serupa masih berupa lomba edukasi. “Tahun ini kami tingkatkan menjadi kejuaraan AA IPSC Level I. Bahkan, Pemprov Jateng menilai levelnya sudah setara nasional,” ujarnya.

Kompetisi ini mempertandingkan 15 kategori, mulai dari tingkat SD, SMP, SMA hingga umum. Para juara nantinya akan membawa pulang piala bergilir Pura Group Cup, medali, dan uang pembinaan. Dukungan juga datang dari KONI Kudus, Pemprov Jateng, serta instansi pusat yang sama-sama berharap lahirnya bibit unggul atlet menembak dari Kudus dan sekitarnya.

Di sela-sela lomba, ada momen lain yang tak kalah penting: pelantikan pengurus baru Perbakin Kudus periode 2025-2029 yang diketuai Boedhi Tjahyono. Dengan pelantikan ini, diharapkan pembinaan olahraga menembak bisa berjalan lebih terstruktur. “Kudus punya potensi besar. Dengan fasilitas dan organisasi yang solid, atlet-atlet kita bisa bersaing di level nasional,” kata salah satu pengurus usai dilantik.

Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris, yang hadir membuka kejuaraan menyampaikan apresiasinya kepada Pura Group. Menurutnya, ajang seperti ini tidak hanya mencetak atlet berprestasi, tetapi juga memberi manfaat ekonomi. “UMKM di sekitar lokasi ikut merasakan dampaknya, dan masyarakat bisa menikmati suasana meriah sekaligus hiburan,” tuturnya.

Tak hanya atlet senior, ajang ini juga memberi ruang bagi talenta muda. Ferlina (13), atlet junior dari Semarang, misalnya, tampil penuh percaya diri. Meski masih belia, ia sudah berani bersaing dengan peserta lain. “Saya senang sekali bisa ikut. Semoga nanti bisa terus berprestasi sampai tingkat nasional,” ucapnya polos namun penuh semangat.

Dengan dukungan fasilitas Barracuda Pura Kudus, pembinaan berkelanjutan, dan penyelenggaraan kompetisi rutin, harapan besar pun digantungkan: Kudus bukan hanya melahirkan atlet berprestasi di tingkat lokal, tapi juga mampu mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

Editor : Suryo Sukarno