get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemerintah Perpanjang Insentif PPN Rumah Tapak dan Satuan Rumah Susun

Indonesia Berpeluang Kuasai Pasar Global Produk Pertanian Organik

Sabtu, 16 April 2022 | 06:49 WIB
header img
Indonesia Berpeluang Kuasai Pasar Global Produk Pertanian Organik (Foto: Freepic)

JAKARTA – Siapa bilang dunia pertanian kita loyo? Nyatanya, malah makin bergeliat! Malah kini makin canggih, setelah sekian lama komoditas pertanian dan perkebunan negeri ini berkonsentrasi ke model pertanian organik.

Bahkan, produk organik olahan komoditas pertanian dan perkebunan Indonesia dinilai berpotensi menguasai sebagian besar pasar global. Terlebih, dengan gaya hidup manusia ke arah pangan sehat makin meluas. Gaya hidup ini mensyaratkan agar setiap orang mengonsumsi makanan dari olahan pertanian dan perkebunan organik.

Tentu, kemunculan gaya hidup baru ini membuat Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Perkebunan berupaya keras meningkatkan nilai daya saing komoditas perkebunan. Sehingga, dapat menguasai ekspor pasar dunia, untuk memenuhi minat masyarakat dunia, terlebih di tengah pandemi.

“Komoditas perkebunan pun terus berkreasi dan berinovasi melahirkan produk-produk organik olahan komoditas perkebunan yang memiliki banyak turunan baik dari energi, kesehatan hingga pangan,” kata Plt Dirjen Perkebunan, Kementerian Pertanian Ali Jamil seperti dilansir Antara, Jakarta, Jumat (15/4/2022).

Ali menjelaskan, pemerintah mendorong pengembangan komoditas perkebunan organik dengan standar ramah lingkungan untuk memenuhi permintaan pasar global terhadap produk perkebunan yang berkualitas, aman dan sehat untuk dikonsumsi. Selain itu, guna menopang pembangunan pertanian dan perkebunan bisa berjalan secara berkelanjutan.

Menurut dia, besarnya potensi produk organik di Indonesia tercermin dari meningkatnya jumlah perkebunan berkreasi mengolah hasil komoditas perkebunan organik dari tahun ke tahun.

Selain itu, juga terlihat dari bertambahnya toko produk organik di supermarket dan rumah makan, tren gaya hidup sehat serta meningkatnya organisasi pecinta organik, bahkan telah berdirinya berbagai Lembaga Sertifikasi Organik.

"Terdapat lebih dari 150 desa organik binaan yang tersebar di berbagai provinsi dengan produk organik perkebunan seperti produk kopi organik, cokelat atau biji kakao organik, lada hitam organik, minyak kelapa organik, teh, vanila, jambu mete, gula aren dan gula semut organik serta produk organik lainnya," ujar Ali.

Menurut catatan, Indonesia memiliki 17.948 produsen komoditas organik dengan total lahan seluas 208.000 hektare. Pangsa pasar organik yang dimiliki Indonesia adalah 0,4 persen dari pangsa dunia.

Ia menambahkan, berdasarkan data Organic Trade Association (OTA) Indonesia merupakan salah satu produsen utama ekspor produk organik selain India, Ethiopia, Tanzania, Uganda, Peru. Sedangkan negara tujuan ekspor terbesar produk organik perkebunan yaitu Amerika Serikat, Jerman dan Prancis.

Editor : Hadi Widodo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut