"Airnya keruh dan tepian sungai banyak pepohonan," katanya.
Lokasi hilangnya Eril berada di Schonausteg, jantung Kota Berg. Dia tidak bisa memastikan kapan pencarian akan dihentikan.
"Tidak ada batas waktu tertentu. Lebih banyak tergantung alam. Kuatnya aliran sungai atau gelap tidaknya keadaan alam," katanya.
Berdasarkan catatan MNC Media, sebagian besar korban yang tenggelam adalah turis atau warga asing.
Umumnya mereka kurang mengenal bahaya aliran Sungai Aaree.
Pemerintah Kota Bern bersama kepolisian setempat pernah mengkampanyekan aksi preventif untuk mencegah jatuhnya lebih banyak korban tenggelam di Sungai Aaree.
Brosur bertuliskan Aare You Save? It Is Not A Game dalam 10 bahasa pun suah disebarluaskan.
Editor : Hadi Widodo