Tempe sendiri termasuk olahan kacang kedelai yang mengandung purin sedang yakni 9-100 mg. Namun, jika diolah dengan tambahan bahan seperti garam, kandungan purinnya dapat berubah jadi lebih tinggi. Apalagi jika dikonsumsi secara terus menerus dan dalam jumlah banyak, akan berdampak buruk bagi penderita asam urat itu sendiri.
Dikonsumsi tanpa diolah
Beberapa makanan mungkin bisa dimakan langsung dan memiliki khasiat baik tanpa diolah, seperti brokoli, kol, paprika merah, dan kacang-kacangan, dan lainnya. Namun, hal tersebut tidak berlaku bagi tempe ya. Beberapa orang bahkan menganggap bahwa tempe sehat saat dimakan mentah.
Faktanya, tempe justru berbahaya saat dimakan mentah. Dilansir dari laman Kompas, ahli gizi dr. Tan Shot Yen mengatakan jika pengolahan tempe yang tidak steril menyebabkann tempe terkontaminasi bakteri. Oleh karenanya, tempe lebih baik diolah dahulu. Kandungan posbiotik dalam tempe tidak akan rusak karena proses goreng maupun kukus.
Editor : Hadi Widodo