Makna Keakraban Jokowi dan Pimpinan Dunia di KTT G7

Hadi Widodo
Makna Keakraban Jokowi dan Pimpinan Dunia di KTT G7 (Foto: Instagram)

Untuk itu, sambung Ruhaini, sejak awal Presiden Jokowi menunjukkan komitmen kuat penghentian perang sesuai yang diamanatkan oleh konstitusi, yakni turut serta menjaga perdamaian dunia dan menjaga legacy sebagai pemrakarsa Gerakan Non-Block yang menyuarakan kemandirian, menentang apartheid, dan tidak berpihak pada pakta militer manapun.

“Ditambah lagi dengan modalitas politik luar negeri bebas aktif yang memungkinkan Indonesia bersahabat dengan negara manapun dalam menjaga ketertiban dunia, termasuk dengan Rusia dan Ukraina,” jelas Ruhaini.

Guru Besar HAM dan Gender UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta ini juga menilai, penerimaan Presiden Putin atas kunjungan Presiden Jokowi menunjukkan, bahwa Indonesia memainkan peran sebagai “true friend” yang tidak segan menegur sahabat demi suatu kebaikan yang lebih besar.

“Meski Indonesia pernah ikut menyatakan serangan militer Rusia ke Ukraini tidak dapat diterima, tapi Presiden Putin tetap menerima kunjungan Presiden Jokowi,” imbuh Ruhaini.

“Kita semua berharap misi Presiden dapat meredakan perang dan kedua negara dapat melanjutkan upaya-upaya perdamaian yang lebih permanen,” pungkasnya.

Editor : Hadi Widodo

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network