JANGAN sepelekan masalah sekecil apapun yang terjadi pada mobil kesayangan Anda, khususnya problem jarum RPM mobil mati yang tentu ini dapat membahayakan saat berkendara karena tidak bisa mengetahui seberapa besar RPM mobil yang dikendarai.
Untuk diketahui, RPM merupakan singkatan dari revolutions per minute yang merupakan indikator pengukur putaran mesin. Jarum RPM ini akan tetap bergerak selama mesin mobil menyala, walaupun mobilnya tidak bergerak sama sekali.
Nah bagi para pemilik mobil, penting untuk mengetahui penyebab jarum RPM mati. Berikut ini adalah penyebab jarum RPM mobil mati, melansir dari blog Auto2000:
1. Masalah pada kalibrasi
Selain masalah di atas, penyebab jarum RPM msti juga bisa karena kalibrasi tachometer yang tidak sinkron. Kalibrasi yang tidak tepat membuat pembacaan tachometer lebih tinggi atau lebih rendah dari yang sebenarnya.
Untuk mengatasi masalah ini, bawalah mobil kesayangan ke bengkel untuk dilakukan kalibrasi ulang. Sangat disarankan untuk melakukan kalibrasi ulang diserahkan kepada montir yang sudah ahli, jangan memaksakan melakukannya sendiri meski punya peralatan lengkap.
2. Masalah kelistrikan
Seperti diketahui bersama, panel indikator erat sekali kaitannya dengan sistem kelistrikan kendaraan. Bisa dibilang hubungan antara keduanya tidak dapat dipisahkan.Jadi, jika jarum RPM mati, bisa jadi sistem kelistrikan pada dashboard mobil mengalami korsleting.
Untuk memastikan bahwa jarum RPM mati benar-benar disebabkan oleh sistem kelistrikan yang korslet bisa melakukan pemeriksaan kabel. Lakukan pemeriksaan oleh ahlinya, jika benar ternyata sistem kelistrikan bermasalah, maka lakukanlah perbaikan.
Editor : Hadi Widodo
Artikel Terkait