Desa di Cilacap ini, Hadirkan Green Energy Bertenaga Surya dan Angin

Hadi Widodo
Desa di Cilacap ini, Hadirkan Green Energy Bertenaga Surya dan Angin (Foto: Okezone)

Tak hanya menghasilkan energi, teknologi ini mengurangi hingga 126,4 ton CO eq/tahun. Inilah wujud komitmen Pertamina dalam mencegah perubahan iklim dan pemanasan global.

Pjs Vice President Corporate Communication Pertamina Heppy Wulansari menjelaskan pengembangan energi baru terbarukan (EBT) dalam program Desa Berdikari Cilacap merupakan upaya Pertamina mengurangi jejak emisi dalam kerangka ESG (Environmental, Social & Governance).

“Pemanfaatan EBT merupakan komitmen Pertamina pada dunia untuk mengurangi emisi GRK sebesar 30% pada tahun 2030. Pertamina menargetkan menargetkan peningkatan total kapasitas EBT menjadi 10,2 Gigawatt pada tahun 2026,” ujar Heppy.

Menurut Heppy, Pertamina memiliki Program Desa Energi Berdikari tahun 2021 sebanyar 19 program meliputi energi surya 10 program, energi microhydro 2 program, energi biodiesel 2 program dan energi biogas sebanyak 5 program.

Pada tahun 2022, Pertamina melanjutkan program Desa Energi Berdikari sebanyak 40 program, terdiri energi surya 28 program, energi microhydro 2 program, energi biogas 6 program dan energi dari pengolahan sampah 4 program.

“Pertamina akan terus meningkatkan pemanfaatan energi terbarukan sebagai bagian dari transisi energi menuju energi bersih sejalan dengan tren global,” ucap Heppy.

Editor : Hadi Widodo

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network