PEKALONGAN, iNewspantura.id – Maraknya pelatihan public speaking belakangan ini membuat Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Pekalongan turut meramaikan pelatihan yang serupa. Hanya, sasaran pelatihan mereka tak biasa. Yaitu, para ketua dan pengurus PKK di tingkat Kelurahan, Kecamatan, dan Kota Pekalongan.
Kabid Perpustakaan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Pekalongan, Ismanto, mengungkapkan bahwa pelatihan ini merupakan bentuk transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial. Menurutnya, program ini dapat menjadi salah satu upaya mengembangkan pelayanan mutu perpustakaan.
“Kita menggembangkan sayap untuk pelayanan mutu perpustakaan ini tidak hanya pada eksklusi yang ada di dalam tapi juga inklusi, sehingga lebih banyak sasaran untuk bisa memanfaatkan perpustakaan sebagai bahan informasi dan untuk meningkatkan kemampuan dan kualitas hidup khususnya untuk warga kota Pekalongan,” terang Ismanto.
Pada kesempatan itu, Ismanto menyatakan, penentuan sasaran pelatihan tersebut didasarkan pada fungsi para ketua dan pengurus PKK. Menurutnya, mereka merupakan figur di masyarakat yang dapat memberikan teladan kepada masyarakat, sehingga nantinya kader dan ketua PKK lebih percaya diri dan mempunyai kemampuan untuk dapat menyampaikan informasi kepada warga binaannya.
“Kita memandang perlu, ketua dan pengurus TP PKK Kelurahan, Kecamatan dan Kota Pekalongan untuk bisa tampil di depan umum dengan percaya diri, mempunyai kemampuan untuk bisa menyampaikan informasi apa yang harus disampaikan secara baik dan benar,” imbuhnya.
Pelatihan yang berlangsung sehari ini (Senin, 18/7/2022) dilaksanakan di Aula Kantor PKK Kota Pekalongan. Tampak sejumlah kader PKK dari tingkat Kelurahan hingga Kota hadir mengikuti pelatihan ini.
Editor : Ribut Achwandi
Artikel Terkait