PEKALONGAN, iNews.id – Sosok Ibu, bagi anak-anak menjadi guru sekaligus teladan. Tidak salah jika dalam upaya meningkatkan indeks minat baca di Kota Pekalongan, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinarpus) Kota Pekalongan mengajak Bunda Literasi untuk berkeliling mengkampanyekan budaya literasi.
Ismanto, Kepala Bidang Perpustakaan, Dinarpus Kota Pekalongan mengungkapkan, dengan menggandeng Bunda Literasi yang sekaligus Ketua TP PKK Kota Pekalongan, pendekatan yang dilakukan pihaknya kepada masyarakat akan lebih mendapatkan sambutan hangat. Terlebih, sasaran roadshow tahun ini dititikberatkan pada satuan pendidikan yang ada di Kota Pekalongan.
Sosok Bunda Literasi, terang Ismanto, memiliki jiwa keibuan akan dapat lebih diterima oleh anak-anak. Sehingga, ajakan untuk membaca pada anak-anak lebih dapat dicerna.
Ismanto berharap, lewat roadshow tersebut, upaya untuk menggelorakan budaya gemar membaca sejak diri pada anak usia sekolah, terutama di tingkat sekolah dasar, dapat menjadi kebiasaan yang berkelanjutan. Motivasi dan inspirasi yang disampaikan Bunda Literasi akan terekam dengan baik oleh anak-anak. Sehingga, membaca dihadapkan menjadi kebiasaan hingga usia mereka dewasa.
Meski begitu, dukungan dari para tenaga pendidik pun sangat diperlukan. Ismanto berharap, para guru dapat pula mengajak serta anak-anak didik mereka untuk membiasakan gemar membaca. Salah satunya dengan mengajarkan dan mengenalkan anak pada buku atau bacaan dengan cara yang menarik.
Sementara itu, berkenaan dengan indeks minat baca Kota Pekalongan, Ismanto mengaku, masih sangat rendah. Oleh sebab itu, sosialisasi budaya literasi ini sangat perlu dikenalkan sejak dini.
“Indeks minat baca di kota pekalongan ini sangat rendah, sehingga jika disosialisasikan pada anak usia dasar, sehingga dari sejak dini dibiasakan gemar membaca sehingga setelah dewasa sampai lanjut usia pun masih gemar membaca, jadi kelak mereka terhindar dari ketidaktahuan,” ujar Ismanto.
Editor : Ribut Achwandi
Artikel Terkait
