Kisah Abu Bakar Al-Syibli, Seorang Pecinta adalah Seperti Pemabuk

Hadi Widodo
Kisah Abu Bakar Al-Syibli, Seorang Pecinta adalah Seperti Pemabuk (Foto: Okezone)

Suatu hari, di daerah Khurasan, nampak sekelompok orang sedang melangkahkan kaki ke sebuah rumah sakit jiwa. Mereka nampak begitu antusias bak orang yang hendak menjemput keluarga yang dinyatakan sembuh dari penyakit gila. Usut punya usut, mereka hendak menemui seorang sufi yang berada di rumah sakit jiwa itu. Sufi itu bernama Abu Bakar al-Syibli.

Al-Syibli bukanlah orang gila. Oleh umat Islam yang hidup setelahnya, ia dikenal sebagai salah satu sufi besar. Namun, berbagai perilaku ‘aneh’ yang dilakukannya membuat banyak orang awam yang hidup se-zaman menganggapnya gila. Itulah yang membuatnya harus mendekam di rumah sakit jiwa.

Lain halnya dengan sekelompok orang tersebut, mereka mengetahui sifat luar biasa yang ada pada diri Al-Syibli, mereka pun mengaguminya. Karena itulah mereka pergi ke rumah sakit jiwa untuk menemuinya dan hendak menyatakan diri sebagai muhibbin-nya (pencinta atau pengagum).

Mereka berhasil menemukan ruang yang ditempati oleh Al-Syibli. Saat itu, ia sedang memegang beberapa batu di tangannya. Kebetulan ia tidak mengenali mereka.

“Siapakah kalian?” Tanyanya kepada mereka.

“Kami adalah pendukung dan muhibbin anda, wahai Al-Syibli.” Jawab mereka.

Mendengar jawaban tersebut, Al-Syibli justru melakukan hal yang tak terduga. Ia melempari sekelompok orang tadi dengan batu yang ada di tangannya. Mereka mencoba menyelamatkan diri dari hantaman batu yang dilemparkan.

Editor : Hadi Widodo

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network