Al-Syibli menggambarkan seorang pecinta adalah seperti pemabuk. Dalam sebuah sya’irnya, yang dikutip dalam kitab Tahdzib al-Asrar, Al-Syibli mengatakan.
إن المحبة للرحمن أسكرني
Sesungguhnya kecintaan kepada Sang Maha Pengasih membuatku mabuk
وهل رأيت محبا غير سكران
Apakah kalian pernah menjumpai seorang pencinta yang tidak dimabukkan oleh cintanya?
Editor : Hadi Widodo
Artikel Terkait