PEKALONGAN, iNewspantura.id – Setelah mandeg dua tahun, akhirnya Wuled Cup I tahun ini kembali digelar. Mulai hari ini (Senin, 15/8/2022) ajang turnamen sepakbola antarklub desa se-Kabupaten Pekalongan ini diselenggarakan di Lapangan HW Desa Wuled, Kecamatan Tirto, Kabupaten Pekalongan.
Di sela-sela seremoni pembukaan Wuled Cup I tahun 2022, Kepala Desa Wuled, Wasduki Jazuli mengungkapkan, ajang turnamen ini sudah menjadi kegiatan rutin di desanya. Tiap tahun turnamen Wuled Cup diselenggarakan. Bahkan, pernah pula mendatangkan klub-klub sepakbola kelas nasional.
“Event ini sudah dinantikan warga Wuled dan warga Pekalongan pada umumnya. Tiap tahun kami selalu ada turnamen. Bahkan, cerita tentang turnamen di Wuled ini sudah tersebar kemana-mana. Tentu, ini sangat membanggakan kami sebagai warga Desa Wuled,” tuturnya saat ditemui iNewspantura.id di Lapangan HW Desa Wuled.
Bukan isapan jempol, apa yang diungkapkan Wasduki boleh dibilang sebuah fakta yang aktual. Seperti yang terjadi pada penyelenggaraan Wuled Cup I Tahun 2022 ini, pihaknya menampung 32 klub dari desa-desa di Kabupaten Pekalongan untuk merumput di atas lapangan kebanggaan warga Wuled.
Keikutsertaan 32 klub ini tentu menjadi nilai tersendiri bagi penyelenggara Wuled Cup I 2022. Meski demikian, dirinya mengaku sempat kewalahan dalam mempersiapkan turnamen kali ini.
“Sudah dua tahun libur, jadi ya butuh tenaga ekstra. Juga butuh dana yang tidak sedikit tentunya. Tetapi alhamdulillah, meski persiapannya boleh dibilang mepet, hanya 1,5 bulan, rencana kami bisa dijalankan,” terangnya.
Ia menambahkan, dalam pelaksanaan Wuled Cup I 2022 kali ini, pihaknya menggandeng banyak sponsor. Bahkan, seluruh pendanaan dapat dicukupi melalui penghimpunan sponsor. Hal itu sekaligus menunjukkan jika Wuled Cup I 2022 menjadi ajang bergengsi. Apalagi beberapa sponsor besar turut memeriahkan ajang ini.
“Seluruh pendanaan berasal dari sponsor. Jadi, kami tidak ada pendanaan dari warga atau dari dana-dana lain yang dianggarkan dari desa. Prinsipnya, kami, selaku Pemerintahan Desa ingin sekali memberikan hiburan kepada masyarakat. Tetapi, kami tidak ingin mengorbankan anggaran desa dan memungut dana dari masyarakat,” ujar Kepala Desa Wuled.
Di lain hal, Wasduki menjelaskan pula, jika di dalam penyelenggaraan Wuled Cup I 2022 kali ini seluruh kepanitiaan murni dari warga Desa Wuled. Hal ini dilakukannya agar masyarakat Wuled, terutama pemuda, dapat mengambil pelajaran dan menimba pengalaman dalam penyelenggaraan event.
“Anak-anak muda perlu dilibatkan, supaya mereka terbiasa dan dapat menyelenggarakan event-event lain yang tentunya lebih dahsyat lagi. Selain itu, kami juga mengajak tokoh-tokoh masyarakat dari desa di sekitar Wuled untuk ikut terlibat dalam event ini. Tujuannya, supaya Wuled Cup I 2022 menjadi milik bersama dan menjadi kebanggaan bersama,” paparnya.
Editor : Ribut Achwandi
Artikel Terkait