JAKARTA, iNewsPantura.id - Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia digelontor anggaran dari APBN hingga Rp7,5 Triliun. Alasannya agar Garuda bisa terbang dan beroperasi lagi.
Pernyataan itu disampaikan Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati dalam akun instagram resminya @smindrawati di Jakarta, Sabtu (7/1/2023). "Kita memasukkan modal Rp7,5 triliun untuk Garuda agar bisa terbang dan beroperasi lagi dalam melayani rakyat Indonesia," ujar Sri.
Suntikan modal triliunan rupiah kepada Garuda Indonesia itu kata dia, tentu saja harus dipertanggungjawabkan dan berada dalam pengawasan. "Negara dan rakyat Indonesia akan mengawasi kinerja Garuda Indonesia," ungkap Sri Mulyani.
Dia berharap lewat suntikan modal tersebut kinerja Garuda Indonesia semakin membaik dan mampu bersaing dengan maskapai penerbangan lainnya. "Kami berharap direksi, komisaris dan seluruh jajaran Garuda Indonesia untuk mengelola (dana) secara profesional, kompeten, kompetitif, efisien, dan jujur," kata Dri Mulyani.
Dia pun juga berharap agar dana negara benar-benar mampu memajukan Garuda Indonesia menjadi airline kebanggaan Indonesia. "Terbang tinggi @garuda.indonesia," tutur Sri.
Editor : Muhammad Burhan
Artikel Terkait