KENDAL,iNewsPantura.id - Dalam upaya meningkatkan kesehatan masyarakat, sebanyak 13 Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) kelompok 66 melakukan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk [PSN] di Desa Laban, Kecamatan Kangkung, Kabupaten Kendal.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengurangi angka kasus penyakit yang ditularkan oleh nyamuk, seperti penyakit Demam Berdarah Dengue [DBD] di Desa Laban.
Ketua KKN UPGRIS Kelompok 66, Hanung Dwi Kurniawan mengatakan masih ditemukan beberapa sarang nyamuk yang masih tergolong tinggi yang di temukan di beberapa rumah warga Desa Laban.
"Kelompok KKN Universitas PGRI Semarang membetuk tim kelompok yang terbagi menjadi 4 kelompok untuk melakukan kegiatan pemeriksaan dan pembersihan menyeluruh di lokasi-lokasi potensial berkembangbiaknya nyamuk, termasuk area genangan air dan tempat penampungan barang bekas," terangnya.
Kegiatan ini juga di dampingi puskesmas Kecamatan Kangkung dan perangkat Desa Laban, Kecamatan Kangkung.
Kegiatan yang melibatkan partisipasi aktif warga, perangkat desa, serta arahan dari puskesmas setempat ini bertujuan untuk mencegah penyakit demam berdarah yang meningkat di Desa Laban.
"Hasil dari PSN menunjukkan bahwa di beberapa titik wilayah masih terdapat banyak sarang nyamuk. Rencananya Pemberantasan Sarang Nyamuk [PSN] akan dirutinkan setiap minggu selama 10 minggu," imbuhnya.
Setelah kegiatan ini aparat Desa Laban melakukan tindakan pengasapan atau fogging di beberapa rumah yang sudah terjangkit DBD. Upaya ini dilakukan untuk membantu meningkatkan kesehatan serta kesadaran masyarakat Desa Laban.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat. Warga yang antusias berpartisipasi dalam bersih-bersih diharapkan tidak hanya bisa berdampak positif saat ini, tetapi juga membangun kesadaran jangka panjang akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Editor : Eddie Prayitno
Artikel Terkait