KUDUS,iNewsPantura.id - Seorang petani tebu di Dukuh Plumbungan, Desa Gondoharum, Kecamatan Jekulo, Kudus, menemukan tengkorak dan tulang belulang di tengah lahan tebu pada Sabtu (15/2/2025) pagi.
Tulang belulang tersebut pertama kali ditemukan oleh Mardiono, warga RT 10 RW II, Dukuh Plumbungan, Gondoharum, saat sedang klethek tebu.
Klethek tebu adalah kegiatan membuang daun tebu yang sudah tua atau kering. Tujuannya adalah untuk mengurangi serangan hama dan penyakit, memperbaiki sirkulasi udara di kebun, serta memudahkan sinar matahari masuk.
"Sekitar pukul 05.30 WIB, saya mulai klethek tebu dari area paling pinggir. Kemudian saya masuk ke bagian dalam. Sekitar pukul 07.30 WIB, saat berada di tengah lahan, saya menemukan tengkorak," kata Mardiono di lokasi.
Setelah Mardiono menemukan tulang belulang tersebut, segera memanggil temannya untuk memastikan temuan itu.
"Bersama Triman, saya kembali ke lokasi penemuan. Dan ternyata benar, ada tengkorak serta banyak tulang belulang lainnya," ujarnya.
Triman kemudian melaporkan hal tersebut kepada Ketua RT 07 RW II. Bersama warga lainnya, mereka kembali mendatangi lokasi untuk memastikan penemuan itu sebelum akhirnya melapor kepada kepala desa dan Bhabinkamtibmas.
Mardiono menambahkan bahwa terakhir kali ia datang ke kebun tebu tersebut adalah sekitar dua setengah bulan lalu untuk memberi pupuk pada tanaman tebu.
Polisi yang datang ke lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Selain tengkorak, polisi menemukan kaos hitam bersablon putih dan celana merah yang sudah mulai pudar.
Saat ini, polisi masih mengumpulkan tulang belulang serta sejumlah barang di sekitar lokasi untuk keperluan penyelidikan. Sejumlah saksi juga telah dimintai keterangan.
Hingga kini, pihak kepolisian belum memberikan keterangan lebih lanjut terkait penemuan ini.
Editor : Eddie Prayitno
Artikel Terkait