Kendal,iNewsPantura.id - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pemuda Kelas IIB Plantungan resmi mengukuhkan kembali Satuan Karya (Saka) Taruna Bumi. Pengukuhan ini menjadi tonggak penting dalam menghidupkan kembali semangat Pramuka agraris yang berorientasi pada pembinaan keterampilan produktif di bidang pertanian dan ketahanan pangan.
Saka Taruna Bumi Lapas Pemuda Plantungan terdiri dari 25 anggota, yang merupakan perpaduan antara Pramuka Penegak dan Pandega dari kalangan warga binaan serta mitra kegiatan pembinaan.
Mereka akan menjalankan berbagai program kerja strategis, seperti mengelola lahan pertanian, membudidayakan perikanan, serta menanam komoditas hortikultura unggulan seperti kopi, kelapa, alpukat, dan durian.
Agenda pertama yang akan diikuti setelah pengukuhan adalah mempersiapkan diri menghadapi ajang Perkemahan Satya Bakti Pemasyarakatan tingkat Provinsi Jawa Tengah. Kegiatan tersebut rencananya akan digelar oleh Kanwil Ditjen Pemasyarakatan Jawa Tengah pada pertengahan Juli 2025 di Lapas Pasir Putih, Nusakambangan.
Eko Siswanto selaku Pembina Saka Taruna Bumi menjelaskan bahwa satuan karya ini sejatinya telah berdiri sejak 8 Juni 2020. Pengaktifan kembali Saka Taruna Bumi merupakan bentuk dukungan terhadap program ketahanan pangan nasional.
“Saka Taruna Bumi sebenarnya telah berdiri sejak 8 Juni 2020. Kini kami aktifkan kembali sebagai bentuk dukungan terhadap program ketahanan pangan dari pemerintah,” ujar Eko.
Kegiatan rutin para anggota Saka dinilai tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan lapas, tetapi juga membentuk karakter, keterampilan, dan semangat kewirausahaan. Mereka secara aktif mengelola kebun hortikultura serta kolam ikan yang berada di dalam area Lapas Pemuda Plantungan.
Kepala Lapas Pemuda Kelas IIB Plantungan, Suharno, turut menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif ini.
“Saya sangat senang dan mendukung penuh program kerja dari pembina Saka Taruna Bumi. Kegiatannya sangat positif, membina sekaligus membekali para anggota dengan keterampilan pertanian yang bisa berguna di masa depan,” ungkapnya.
Dengan adanya pengukuhan ini, diharapkan Saka Taruna Bumi menjadi wadah pembinaan yang tidak hanya mendidik warga binaan, tetapi juga mencetak generasi muda yang tangguh dan kompeten di bidang pertanian berkelanjutan. Lapas Pemuda Plantungan pun diarahkan menjadi lebih dari sekadar tempat pembinaan, tetapi juga sebagai laboratorium keterampilan hidup yang nyata.
Editor : Eddie Prayitno
Artikel Terkait