BLORA, iNewsPantura.id – Meski hanya menerima satu siswa baru, SD Negeri 2 Tegalgunung, Kecamatan Blora, Jawa Tengah, tetap menggelar kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) dengan penuh semangat.
Pihak sekolah tak ingin kondisi ini mematahkan semangat belajar di awal tahun ajaran. Sebagai solusi, satu siswa baru tersebut digabungkan dengan siswa kelas dua dalam kegiatan MPLS agar suasana tetap hidup dan menyenangkan.
“Kami ingin siswa baru merasa nyaman, tidak takut, dan bisa langsung beradaptasi. Meski hanya satu, kami anggap dia istimewa,” ungkap Kepala Sekolah Karyono, Rabu (16/7).
MPLS di SDN 2 Tegalgunung dijadwalkan berlangsung selama lima hari. Sekolah berupaya menciptakan suasana belajar yang tetap bermakna dan menyenangkan, meski dengan keterbatasan jumlah siswa.
Fenomena kekurangan murid ini bukan hal baru bagi SDN 2 Tegalgunung. Menurut Karyono, pada tahun ajaran lalu, sekolah ini hanya menerima lima siswa baru. Ia menyebut, persaingan dengan sekolah swasta yang lebih banyak fasilitas menjadi salah satu penyebabnya.
“Tapi kami tidak menyerah. Kami tetap berkomitmen memberikan pendidikan terbaik untuk siapa pun yang datang ke sekolah ini,” tambahnya.
Kisah ini menjadi potret semangat pendidikan di pelosok daerah—bahwa kualitas pendidikan tak selalu ditentukan oleh jumlah murid, tapi oleh dedikasi dan cinta dalam mengajar.
Editor : Suryo Sukarno
Artikel Terkait