KUDUS, iNewsPantura.id -- Aksi pencurian dengan modus terencana menimpa Koperasi Karyawan PT Pura di Kecamatan Jati, Kabupaten Kudus. Pelaku masuk melalui ventilasi kamar mandi belakang dan menggondol sejumlah rokok serta uang tunai milik karyawan.
Aksi pencurian ini diketahui saat karyawan membuka toko dan mendapati ruangan dalam keadaan acak-acakan. Setelah dilakukan pengecekan, sejumlah rokok berbagai merek dan uang tunai dilaporkan hilang.
“Kondisi toko sudah berantakan saat karyawan datang pagi. Setelah dicek, ternyata banyak rokok yang raib. Kerugiannya kami taksir sekitar Rp20 juta,” ujar Ega Aditya, Manajer Operasional Koperasi Karyawan PT Pura, usai membuat laporan ke polisi.
Selain rokok, pencuri juga membawa kabur uang tunai sekitar Rp4 juta milik salah satu karyawan. Ega menyebut, pelaku masuk dengan menjebol ventilasi berbahan roster di bagian belakang bangunan, tepatnya di atas kamar mandi yang tidak dilengkapi pengaman besi.
Meski koperasi juga menjual berbagai kebutuhan pokok, pelaku hanya mengambil rokok dan uang tunai. Hal ini menguatkan dugaan bahwa pelaku telah mengetahui barang-barang bernilai tinggi dan mudah dijual kembali.
“Barang lain seperti sembako tidak disentuh. Sepertinya pelaku memang sudah mengincar rokok,” tambah Ega.
Celakanya, pencuri yang diduga lebih dari satu orang ini sempat menonaktifkan CCTV di dalam ruangan. Namun, satu kamera di bagian depan masih aktif dan sempat merekam sosok pelaku yang mengenakan masker.
“Sayangnya wajahnya tidak tampak jelas. Tapi rekaman itu kini jadi satu-satunya petunjuk yang kami serahkan ke polisi,” jelasnya.
Menurut Ega, ini merupakan kasus pencurian pertama yang terjadi sejak ia mengelola koperasi. Bahkan dalam lima tahun terakhir, belum pernah terjadi kejadian serupa di koperasi tersebut.
Laporan resmi disampaikan ke Polsek Jati dan Polres Kudus usai manajemen melakukan inventarisasi barang hilang pada pukul 10.00–11.00 WIB. Hingga kini, kasus masih dalam penyelidikan aparat kepolisian.
Pihak koperasi berencana memperketat sistem keamanan dengan menambah pengaman di area ventilasi belakang serta memastikan seluruh sistem CCTV aktif penuh selama 24 jam.
Editor : Eddie Prayitno
Artikel Terkait