KEBUMEN, iNewsPantura.id - Universitas Ma’arif Nahdlatul Ulama (UMNU) Kebumen terus meneguhkan komitmennya dalam mendukung pembangunan desa melalui inovasi dan pendidikan terapan. Melalui Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM), tim dosen dan mahasiswa UMNU melaksanakan kegiatan Pelatihan Budidaya Tanaman Secara Organik bersama Kelompok Tani Bima dan Kelompok Tani Ternak Sido Maju di Desa Sendangdalem, Kecamatan Padureso, Kabupaten Kebumen.
Tim pengabdian yang diketuai oleh dosen Prodi Agroteknologi, Umi Barokah, M.P., beranggotakan Ghufron Zaida Muflih, M.Kom. (Teknik Informatika), Prasetyo, M.P. (Petternakan), dan Vian Dwi Chalisty, M.Sc. (Peternakan). Tim mahasiswa dari tiga program studi turut mendampingi, yakni Wiwit Nurbaeti dan Ferdiansyah Tri Wibowo (Agroteknologi), Minannurrokhman (Peternakan), serta Roihatul Jannah dan Afdhal Fauzan (Teknik Informatika). Mereka terjun langsung ke lapangan dengan mendampingi mitra dalam kegiatan Pelatihan.
Kegiatan berlangsung pada Minggu, 12 Oktober 2025, bertempat di pendopo rumah Kepala Desa Sendangdalem, Bapak Yuli Imam Susanto, A.Md. Acara ini diikuti oleh 60 peserta yang terdiri dari anggota Kelompok Tani Tani Bima, Kelompok Tani Ternak Sido Maju, serta masyarakat sekitar yang memiliki minat besar terhadap pertanian organik. Antusiasme peserta terlihat sejak awal acara, menandakan semangat tinggi warga dalam mempelajari teknik budidaya ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Dalam pemaparannya, Ibu Umi Barokah, M.P. menjelaskan teknik pembuatan media tanam yang baik dan benar dengan memanfaatkan bahan-bahan alami seperti tanah, arang sekam, dan pupuk kompos. Ia juga menjelaskan pentingnya penyemaian benih yang sehat serta teknik penanaman yang tepat agar tanaman dapat tumbuh optimal tanpa bergantung pada pupuk atau pestisida sintetis.
“Melalui pelatihan ini, kami ingin masyarakat memahami bahwa pertanian organik bukan hanya tren, tetapi kebutuhan masa depan. Dengan menerapkan budidaya tanaman secara organik, petani bisa mendapatkan hasil yang lebih sehat, aman, dan berkelanjutan bagi masa depan,” ujar Umi Barokah dalam penyampaiannya.
Setelah sesi materi, kegiatan dilanjutkan dengan praktik lapang yang melibatkan seluruh peserta. Dalam praktik ini, peserta diajak langsung melakukan pengolahan media tanam, penyemaian benih, serta penanaman secara organik. Peserta terlihat sangat antusias, saling bekerja sama, dan aktif mencoba setiap tahap kegiatan di bawah bimbingan tim pengabdian UMNU. Usai praktik lapang, kegiatan berlanjut dengan sesi diskusi dan tanya jawab. Peserta memanfaatkan kesempatan ini untuk berkonsultasi langsung mengenai berbagai kendala dalam pertanian organik, mulai dari cara penanaman hingga cara menjaga kelembapan media tanam.
Ketua Kelompok Tani Tani Bima, Bapak Kijan, menyampaikan apresiasi tinggi kepada UMNU Kebumen atas terselenggaranya kegiatan ini. “Kami sangat berterima kasih kepada UMNU yang telah mendampingi kami dalam belajar pertanian organik. Kegiatan ini sangat bermanfaat, karena bisa langsung kami terapkan di lahan pertanian yang kami miliki. Semoga pelatihan seperti ini terus berlanjut,” ujarnya.
Kegiatan ini menjadi bagian penting dari komitmen UMNU Kebumen dalam memberdayakan masyarakat desa melalui penerapan teknologi dan inovasi ramah lingkungan. Dengan pelatihan ini, diharapkan masyarakat Desa Sendangdalem dapat mengembangkan praktik pertanian organik secara mandiri, sekaligus mewujudkan desa agrosustainable yang berdaya saing dan berkelanjutan.
Tim PkM UMNU Kebumen mengucapkan terimakasih kepada Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, Skema Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Wilayah dan Kewirausahaan Kemendiktisaintek 2025 yang telah mendanai kegiatan pengabdian kepada Masyarakat ini. Program ini menegaskan komitmen UMNU sebagai institusi perguruan tinggi yang turut berperan dalam membangun ekonomi desa berbasis kearifan lokal dan teknologi tepat guna serta membangun sumber daya manusia yang ada di desa.
Editor : Suryo Sukarno
Artikel Terkait
