Program Makan Bergizi Gratis di Gunungkidul Mandek, Dana Rp400 Juta Belum Cair dari BGN

Kismaya
Program Makan Bergizi Gratis di Gunungkidul Mandek! Dana Rp400 Juta Belum Cair dari BGN. Foto : iNewsPantura.id/ Kismaya

GUNUNGKIDUL, iNewsPantura.id – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sentra Pengolahan Pangan Gunungkidul (SPPG) Wonosari 1 untuk sementara dihentikan. Penghentian ini dilakukan lantaran dana sebesar Rp400 juta dari Badan Gizi Nasional (BGN) belum juga cair.

Akibatnya, ratusan siswa di sejumlah sekolah penerima manfaat kini kembali membawa bekal sendiri dari rumah. Pemandangan berbeda terlihat di SD Negeri 1 Wonosari, Senin (13/10), saat jam istirahat. Para siswa tampak bermain sambil menikmati bekal buatan orang tua mereka, menggantikan menu MBG yang sebelumnya rutin disediakan setiap hari.

Sedikitnya enam sekolah dan beberapa posyandu di bawah koordinasi SPPG Wonosari 1 terdampak penghentian ini. Kegiatan penyediaan makan bergizi yang biasanya berjalan lancar, terpaksa diliburkan karena belum ada kepastian kapan dana akan cair.

“Nanti mau dibawain bekal, harapan saya semoga MBG ada lagi,” ujar Anur Marsya Herfiani, siswi kelas 6 SD Negeri 1 Wonosari dengan nada berharap.

Pihak sekolah menyebutkan bahwa pemberitahuan penghentian disampaikan oleh pengelola SPPG melalui pesan WhatsApp.

“Kami diberitahu lewat WA bahwa mulai Senin kegiatan MBG diliburkan sementara karena dananya belum cair. Biasanya makanan datang jam 9 atau 10 pagi dalam keadaan fresh,” kata Pipit Dianita, guru SD Negeri 1 Wonosari.

Kepala SPPG Wonosari 1, Hindun Asri, membenarkan adanya penghentian sementara kegiatan. Ia menjelaskan bahwa total dana operasional yang belum cair mencapai Rp400 juta, yang digunakan untuk dua minggu penyediaan makan bergizi sebanyak 2.847 porsi bagi enam sekolah penerima manfaat.

Menurut Hindun, keterlambatan pencairan dana disebabkan proses pergantian Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di BGN, sehingga administrasi tersendat.

“Kami putuskan mulai hari Senin operasional diliburkan sementara sambil menunggu dana dari BGN,” ungkapnya.

Sembari menunggu kepastian pencairan, seluruh pekerja dapur di SPPG Wonosari 1 juga diliburkan. Program MBG diharapkan bisa kembali berjalan agar anak-anak tetap mendapatkan asupan gizi seimbang setiap hari di sekolah.

Editor : Suryo Sukarno

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network