Penembakan Massal di AS, Paus Fransiskus Serukan Penghentian Perdagangan Senjata 

Nanang Sulaeman
Penembakan Massa di AS, Paus Fransiskus Serukan Penghentian Perdagangan Senjata (Foto: Instagram)

Menurut data Sensus AS, Uvalde, sebuah komunitas jauh di wilayah negara bagian Hill Country sekitar 130 km sebelah barat San Antonio, memiliki sekitar 16.000 penduduk, hampir 80 persen dari mereka Hispanik atau Latin.

"Kami adalah komunitas kecil dan kami membutuhkan doa Anda untuk membantu kami melewati ini," terang Hal Harrell, pengawas distrik sekolah, mengatakan kepada wartawan pada Selasa (24/5/2022), suaranya bergetar karena emosi.

Serangan yang terjadi 10 hari setelah seorang supremasi kulit putih yang diakui menembak 13 orang di sebuah supermarket di lingkungan sebagian besar kulit hitam di Buffalo, mendorong Presiden AS Joe Biden untuk menyerukan undang-undang keamanan senjata yang lebih ketat dalam pidato utama kepada rakyat AS.

"Sebagai sebuah bangsa, kita harus bertanya kapan dalam nama Tuhan kita akan berdiri di lobi senjata, kapan atas nama Tuhan kita melakukan apa yang kita semua tahu dalam perut kita perlu dilakukan," katanya, dengan meninggi.

Editor : Hadi Widodo

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network