Timnas Indonesia Krisis Striker Lokal Berkualitas

Fatimatus Zahro
Elkan Baggott(Foto: PSSI).

SUDAH bukan menjadi rahasia umum jika Indonesia mengalami krisis pemain striker lokal yang berkualitas. Di liga teratas Indonesia sendiri, hampir tidak ada klub yang menggunakan jasa striker lokal dan kebanyakan justru diisi oleh pemain asing.

Posisi striker memang bukan posisi yang mudah. Selain bertugas sebagai penentu di depan mulut gawang dan dituntut untuk mencetak gol, seorang striker harus pandai dalam mencari posisi kemana bola akan jatuh. Belum lagi postur dan fisik yang kuat untuk menghadapi pemain bek tengah yang memiliki postur kuat dalam melakukan duel.

Hal itu senada dengan apa yang diungkapkan oleh Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengaku kesulitan menemukan striker dan bek lokal berkualitas. Menurutnya, pemain klub Liga 1 di posisi tersebut didominasi oleh pemain asing.

“Masalahnya Liga Indonesia saat ini banyak sekali striker dan stopper pemain asing, pemain lokal sendiri tidak bisa bersaing dengan baik,” kata Shin Tae-yong pada jumpa pers jelang laga menghadapi Bangladesh, Selasa (31/5/2022).

“Khususnya striker. Harusnya baik striker dan stopper bisa bermain dengan untuk memperbanyak pengalaman, tapi pertimbangannya sangat berat untuk memainkan pemain lokal,” tambahnya.

Alhasil, Shin Tae-yong kerap bermain tanpa striker murni. Pada SEA Games 2021, Egy Maulana Vikri yang sebenarnya berposisi sebagai winger bahkan sering dipasang sebagai ujung tombak.

Tim Merah Putih disebut kehilangan sosok Boaz Solossa atau Kurniawan Dwi Yulianto yang dahulu kerap menghadirkan mimpi buruk bagi tim lawan.

Selain itu, posisi bek tengah juga disebut Shin Tae-yong sebagai titik lemah Timnas Indonesia. Karena alasan itulah, dirinya memilih memakai jasa pemain keturunan seperti Jordi Amat dan Elkan Baggott.

Shin Tae-yong pun pusing menjelang laga uji coba internasional menghadapi Bangladesh. Sebab, pemain depan andalannya di SEA Games 2021 lalu harus absen karena cedera.

Partai menghadapi Bangladesh akan dilangsungkan di Stadion Jalak Harupat, Soreang, Rabu 1 Juni 2022. Selain untuk mendongkrak peringkat FIFA, ajang itu juga dijadikan persiapan menyongsong Kualifikasi Piala Asia 2023

Editor : Hadi Widodo

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network