SADIO Mane bintang anyar Bayern Munich berhasil menjadi pemain sepakbola yang sukses tidak membuat Sadio Mane melupakan kampung halamannya, Ia pun menyisihkan uangnya untuk membangun tempat kelahirannya.
Mengutip dari Africa Facts Zone, ada banyak hal yang dibangun Sadio Mane di Senegal, menggunakan jerih payahnya sebagai pesepakbola.
Sadio Mane lahir pada 10 April 1992 di Desa Bambali yang berada di Kota Sedhiou, Senegal. Terlahir dari keluarga yang jauh dari kata cukup, Sadio Mane bercita-cita menjadi pemain sepakbola profesional.
Memulai karier profesional sebagai pemain sepakbola di klub asal Prancis, FC Metz, pada 2011, Mane menunjukan permainan apiknya dan membuatnya dilirik Red Bull Salzburg pada 2012. Dua musim bersama klub asal Austria itu membuat Southampton membelinya pada musim panas 20114.
Karier Sadio Mane semakin melonjak ketika diboyong Liverpool pada musim panas 2016. Bersama Liverpool, Sadio Mane memenangkan trofi Liga Inggris, Liga Champions, Piala Dunia Klub, Piala Liga Inggris dan Piala FA.
Melansir dari Africa Facts Zone, Rabu (22/6/2022), Sadio Mane dikabarkan membangun rumah sakit di Bambali. Dana yang dikeluarkan untuk membangun rumah sakit sebesar 445 ribu poundsterling atau sekira Rp6,93 miliar.
Selain itu, Sadio Mane juga membangun sekolah gratis untuk anak-anak di kampung halamannya dengan total 250 ribu euro atau sekitar Rp3,89 miliar. Ia juga memberikan bantuan kepada setiap keluarga di Bambali sebesar 70 euro atau sekira Rp1 juta.
Sadio Mane pun tak lupa memberikan beasiswa kepada anak-anak Bambali yang berprestasi dengan total USD400 atau sebesar Rp5,9 juta. Ia pun tak lupa menyediakan internet 4G serta membagi-bagikan laptop.
Selain itu, winger lincah ini dikabarkan juga membangun stasiun pengisian bahan bakar (SPBU) dan kantor pos di kampung halamannya. Hal itu tak lepas dari upayanya untuk memajukan tempat kelahirannya.
Karena itu, Sadio Mane telah memberikan contoh teladan. Bukan tak mungkin aksi Sadio Mane di atas bakal diikuti sederet pesepakbola lain yang diketahui memiliki pendapatan melimpah.
Editor : Hadi Widodo