Nabi pun bersabda kepada Nuaiman, “Bukankah engkau telah menghadiahkannya kepadaku?”. Nuaiman menjawab, “Benar. Tetapi saya tidak memiliki uang dan saya ingin agar engkau (dan saya) memakannya).” Mendengar itu, Nabi pun membayar hadiah tersebut sambil tertawa.
Sekian banyak juga riwayat yang menginformasikan bahwa Rasulullah SAW pun tertawa dan bergurau. Menurut Sayyidah Aisyah, dia berkata:
ما رأيته مستجمعاً قط ضاحكاً حتى أرى منه لهواته
“Rasulullah SAW adalah seorang yang sering tersenyum dan tertawa, bahkan tertawa sampai terlihat gigi geraham beliau, walau tidak terbahak, dan tidak mengucapkan kecuali yang haq.”
Suatu ketika saat Nuaiman wafat, Rasulullah termasuk yang mengkafani dan turun liang lahat Nuaiman.
Editor : Hadi Widodo