PEKALONGAN, iNewsPantura.id - Jika ingin memiliki seorang anak yang sholeh, alim, dan ahli ibadah hendaknya kedua orangtua melakukan tirakat. Tirakat adalah suatu upaya spiritual seseorang dalam bentuk keprihatinan jiwa dan badan untuk mencapai sesuatu dengan jalan mendekatkan diri kepada Tuhan, baik berupa perilaku, hati dan pikiran. Simak kisah para alim ulama dalam melakukan tirakat atau “nirakati” anaknya, caranyapun telah banyak diajarkan oleh para ulama.
Habib Luthfi bin Yahya Pekalongan mengajarkan orangtua untuk nirakati anak dengan memberikan harta yang halal, dan puasa pada saat hari kelahiran anak.
Sedangkan KH Arwani Amin memberikan amalan surat al-Furqan ayat 74 yang dibaca tiga kali setelah shalat supaya Allah memberikan anak yang nurut, ahli Quran, dan berakhlak mulia. Berbeda lagi dengan Nyai Sholichah, istri KH Wahid Hasyim dalam nirakati anaknya, KH Abdurrahman Wahid.
Editor : Hadi Widodo