KENDAL,iNewsPantura.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kendal menerjunkan mesin pompa penyedo air berkapasitas 15.000 liter permenit untuk menyedot genangan air di lokasi banjir.
Tidak hanya itu BPBD Kendal juga terus melakukan asesmen dengan pembersihan lumpur di sepanjang jalan maupun pemukiman warga.
Dihubungi Kamis (23/01/2025) Sekretaris BPBD Kendal, Ahmad Huda Kurniawansyah menjelaskan, penyedotan air di daerah yang masih terendam banjir sebagai upaya asesmen dari Pemerintah Kabupaten Kendal.
Dengan demikian aktivitas warga bisa kembali berjalan normal. "Harapannya dengan pembersihan dan penyedotan air ini area yang kemarin terdampak banjir bandang bisa segera bersih dan warga bisa kembali melakukan aktivitas secara normal," katanya.
Penyedotan dilaksanakan dengan menggunakan mesin pompa kapasitas tinggi yang merupakan bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dengan kapasitas mencapai 15.000 liter per menit.
"Ini arahan dari Pj Sekda untuk mengurangi ketinggian air di Kebonharjo. Pompa itu kapasitasnya 15 kubik per menit. Kalau bisa berkurang sekali kita lakukan sampai surut sehingga warga bisa beraktivitas lagi," terang Pelaksana Seksi Kedatangan Logistik pada BPBD Kendal, Endri.
Endri mengungkapkan, air banjir ini dibuang di saluran air Lanji yang saat ini kondisinya sudah surut.
"Ini air kita buang di saluran Lanji yang sudah surut. Sehingga tidak bisa kembali lagi kesitu," ungkap Endri.
Editor : Eddie Prayitno