Tronton Tabrak Truk Box dan Tiga Motor di Comal Pemalang, Dua Tewas dan Dua Luka Berat

PEMALANG , iNewsPantura.id – Kecelakaan maut terjadi di perempatan lampu merah Comal Baru, Jalan Pantura, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, pada Senin pagi (21/4/2025). Sebuah truk tronton bermuatan batu gamping menabrak truk box dan tiga sepeda motor yang tengah berhenti di lampu merah. Akibatnya, dua orang tewas di tempat dan dua lainnya mengalami luka berat.
Truk tronton bernomor polisi B 8964 KEH baru berhenti setelah terjun ke dalam parit usai menghantam kendaraan di depannya. Beberapa pengendara motor terhempas dan tertimpa badan truk.
Korban tewas diketahui bernama Sunoto (45), guru SMP asal Desa Blendung, Ulujami, dan Sobri (55), warga Jatirejo, Ampelgading. Proses evakuasi terhadap Sobri berlangsung dramatis karena tubuhnya terjepit di bawah roda depan truk. Setelah sekitar tiga jam jenazah baru berhasil dievakuasi lalu di bawa ke RS Comal Baru.
Dua korban luka berat saat ini masih di rawat di Rumah sakit Comal Baru. Kondisinya sadar namun perlu perawatan intensif.
Keluarga korban mengaku shock dann kaget dengan kejadian tersebut. Mereka mendengar kejadian dari warga lain dan langsung ke rumah sakit untuk mengetahui kondisi anggap keluarga atau anaknya.
" Anak saya diantar pakdenya ke sekolah SMP, tiba - saya mendapatkan kabar kalau kecelakaan. Kondisi anak saya patah tulang bagian kaki dan kepala memar," ujar Muhtarohah, ibu korban, dengan suara terbata-bata.
Dua korban luka berat yakni Dewi Aisah (14), pelajar asal Jatirejo, dan Adelia Safira (24), warga Surodadi, Comal, kini menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Comal Baru.
"Pasien datang dalam kondisi luka berat, trauma di bagian kepala , tangan dan kaki. Kami langsung lakukan tindakan medis darurat," kata dr. Haning Pradyasta, dokter jaga RS Comal Baru.
Sopir truk tronton, Gusvian Krisna (31), warga Cilacap, mengalami luka ringan bersama kernetnya. Keduanya masih dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.
"Dugaan sementara, sopir truk tidak berkonsentrasi dan terus melaju meski lampu lalu lintas menyala merah. Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut," jelas IPTU Widodo Apriyanto, Kanit Penegakan Hukum Satlantas Polres Pemalang.
Kecelakaan ini menyebabkan kemacetan panjang. Pihak kepolisian memberlakukan sistem contra flow selama dua jam guna memperlancar proses evakuasi korban dan kendaraan.
Editor : Suryo Sukarno