get app
inews
Aa Text
Read Next : Pemkab Kudus Tangani 2.750 Titik Jalan Rusak, Percepatan Terus Dilakukan

Pemkab Kudus Luncurkan Program Sekolah Plus Ngaji, Terapkan di 390 SD Negeri

Kamis, 19 Juni 2025 | 16:19 WIB
header img
Pemkab Kudus Luncurkan Program Sekolah Plus Ngaji, Terapkan di 390 SD Negeri. Foto : iNews/ Nur Ch

KUDUS, iNewsPantura.id – Pemerintah Kabupaten Kudus melalui Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) secara resmi meluncurkan program “Sekolah Plus Ngaji” pada Kamis (19/6/2025). Peluncuran digelar di Gedung Pusat Belajar Guru (PBG) Kudus, menandai dimulainya program berbasis pendidikan karakter dan keagamaan di seluruh SD negeri se-Kabupaten Kudus.

Program ini akan mulai diterapkan pada tahun ajaran 2025/2026 di 390 Sekolah Dasar Negeri. Sebagai pilot project, tiga sekolah ditunjuk sebagai pelopor implementasi awal, yakni SD 2 Mlati Kidul, SD 4 Bulungcangkring, dan SD 1 Ngembal Kulon.

Kepala Disdikpora Kudus, Harjuna Widodo, menjelaskan bahwa program ini bertujuan memperkuat pembentukan karakter dan religiusitas anak sejak dini. Salah satu fokus utamanya adalah menumbuhkan kebiasaan beribadah dan adab mulia, sejalan dengan visi Bupati dan Wakil Bupati Kudus dalam menciptakan generasi pelajar yang cerdas dan berakhlak mulia.

“Melalui Sekolah Plus Ngaji, anak-anak tidak hanya belajar ilmu pengetahuan umum, tapi juga dibiasakan membaca Al-Qur’an, hafalan surat pendek, salat berjamaah, dan mengamalkan doa-doa harian,” kata Hardjuna.

Kegiatan pembiasaan keagamaan akan dilaksanakan terintegrasi dengan kegiatan belajar mengajar. Tidak dibutuhkan tambahan tenaga pengajar karena kegiatan akan dijalankan oleh guru kelas dan guru pendidikan agama Islam di masing-masing sekolah.

Salah satu bentuk kegiatan yang akan diterapkan antara lain pembacaan Asmaul Husna, salat Zuhur berjamaah (khususnya bagi siswa kelas atas), serta membaca dan menghafal surat-surat pendek dari Juz Amma.

Bupati Kudus Sam’ani Intakoris menyambut baik program ini sebagai salah satu langkah nyata menyiapkan generasi muda yang tangguh secara intelektual dan spiritual. Ia berharap seluruh sekolah mampu menjalankan program dengan komitmen dan konsistensi tinggi.

“Sekolah Plus Ngaji ini adalah bentuk ikhtiar kita membentuk karakter anak-anak Kudus agar memiliki bekal ilmu dan akhlak yang seimbang,” ujar Sam’ani.

Dengan peluncuran ini, Kudus menjadi salah satu kabupaten di Jawa Tengah yang secara sistematis mengintegrasikan penguatan nilai-nilai keagamaan ke dalam pendidikan formal tingkat dasar.

Editor : Suryo Sukarno

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut