"Kebijakan ini telah diberlakukan sekitar 2 minggu dan telah menimbulkan dampak negatif yang luar biasa kepada petani sawit. Harga Tandan Buah Segar (TBS) jadi turun," ujar Ketua Unum Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo), Alvian Arahman beberapa waktu lalu.
Dia memaparkan, semenjak diberlakukannya kebijakan tersebut harga TBS di seluruh wilayah Indonesia perlahan merangkak turun. Adapun penurunannya sekitar Rp 1.000 – 1.500/kg. Sebagai contoh, harga TBS petani di Sulawesi hanya berkisar Rp 1.500/kg dari harga sekitar Rp3.000/kg sebelum kebijakan pelarangan ekspor CPO.
Lebih lanjut ia mengatakan, tidak hanya penurunan harga TBS petani saja, melainkan para petani juga di hadapkan dengan banyaknya pabrik kelapa sawit yang tutup dengan alasan tangki-tangki penampungan CPO penuh sehingga petani tidak bisa menjual TBS-nya.
Editor : Hadi Widodo