JAKARTA, iNews - Sepanjang tahun 2021 di Sistem Informasi Online Perlindungan Perempuan dan Anak (Simfoni) telah terjadi sebanyak 11.952 kasus kekerasan anak termasuk didalam kekerasan seksual yang sedang marak diberitakan media.
Komisi VIII DPR meminta pemerintah menjamin perlindungan anak dari praktik-praktik kekerasan seksual yang marak terjadi. Negara harus memastikan hak-hak anak terpenuhi dengan baik. “Di Peringatan Hari Anak Nasional, kami mendorong Pemerintah untuk meningkatkan perlindungan bagi anak melalui kebijakan dan peraturan perundang-undangan,” kata Wakil Ketua Komisi VIII DPR, Diah Pitaloka, Rabu (20/7/2022).
Diah mengatakan, selama pandemi Covid-19 anak-anak Indonesia banyak menghadapi tantangan yang tidak mudah. Mulai dari masalah kesehatan, psikososial, hingga edukasi. “Termasuk isu kekerasan seksual, baik di lingkungan lembaga pendidikan, maupun di lingkungan sosialnya yang mana membutuhkan banyak perhatian dari seluruh pihak,” ucap Diah.
Editor : Muhammad Burhan
Artikel Terkait