KUDUS, iNewsPantura.id -- Pemerintah Kabupaten Kudus kembali melakukan langkah strategis dalam penyegaran birokrasi dengan melaksanakan pelantikan pejabat struktural. Sebanyak 97 pejabat administrator (eselon III) dan pengawas (eselon IV) resmi dilantik oleh Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris, dalam sebuah upacara yang berlangsung di Pendopo Kabupaten pada Selasa pagi.
Pelantikan ini merupakan bagian dari proses penataan manajemen kepegawaian, sekaligus menjadi langkah konkret untuk menjamin efektivitas penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik yang lebih baik. Jabatan-jabatan yang diisi mencakup berbagai organisasi perangkat daerah (OPD), baik di tingkat kecamatan maupun dinas-dinas strategis.
Dalam sambutannya, Bupati Kudus menegaskan bahwa rotasi dan promosi dalam birokrasi adalah hal wajar dan dibutuhkan demi menjaga semangat kerja serta memperkuat struktur organisasi. Ia menyampaikan bahwa keputusan ini diambil berdasarkan evaluasi kinerja, kebutuhan organisasi, dan prinsip meritokrasi.
“Pelantikan ini adalah bagian dari proses dinamis dalam pemerintahan. Bukan semata-mata soal jabatan, tetapi amanah yang harus dijalankan dengan tanggung jawab penuh,” ujar Sam’ani di hadapan para pejabat yang dilantik.
Ia juga menambahkan bahwa mutasi ini diharapkan bisa menjadi momentum peningkatan kinerja birokrasi, terutama dalam menghadapi berbagai tantangan pembangunan daerah.
Sam’ani juga menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme dalam melaksanakan tugas. Para pejabat diminta untuk segera beradaptasi dengan lingkungan kerja yang baru, serta menunjukkan kemampuan manajerial dan kepemimpinan yang solid.
“Jabatan adalah kepercayaan. Gunakan itu untuk berkontribusi nyata terhadap masyarakat dan daerah. Saya harap para pejabat segera menyesuaikan diri dan langsung tancap gas melayani masyarakat,” katanya.
Ia juga mengingatkan agar para pejabat tidak menjadikan jabatan baru sebagai zona nyaman, melainkan tantangan untuk terus berinovasi dan meningkatkan mutu pelayanan publik.
Sebanyak 97 jabatan yang dilantik kali ini mencakup berbagai posisi penting, termasuk kepala bidang, sekretaris dinas, camat, kepala seksi, serta jabatan pengawas di lingkungan dinas teknis. Beberapa posisi di antaranya merupakan promosi jabatan, sementara sebagian lainnya merupakan rotasi atau pengisian posisi yang sebelumnya kosong karena pensiun maupun mutasi internal.
Pelantikan ini menunjukkan konsistensi Pemerintah Kabupaten Kudus dalam menjalankan agenda reformasi birokrasi dan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, dan berorientasi hasil. Bupati berharap, dengan formasi baru ini, percepatan pembangunan daerah bisa berjalan lebih optimal.
“Kami ingin menciptakan birokrasi yang adaptif, cekatan, dan mampu menjawab tuntutan masyarakat. Jabatan bukanlah tujuan, tetapi sarana untuk mengabdi,” pungkas Bupati.
Upacara pelantikan ditutup dengan pengambilan sumpah jabatan oleh seluruh pejabat yang dilantik, disaksikan oleh wakil bupati, Sekretaris Daerah, para kepala OPD, serta sejumlah tokoh masyarakat. Suasana berlangsung khidmat dan penuh harapan baru.
Editor : Suryo Sukarno
Artikel Terkait
