Plafon Ambrol dan Genteng Lapuk, Siswa SD di Kudus Terpaksa Belajar di Kelas Rusak

Nur Choiruddin
Plafon Ambrol dan Genteng Lapuk, Siswa SD di Kudus Terpaksa Belajar di Kelas Rusak. Foto : iNewsPantura.id/ Nur Ch

KUDUS, iNewsPantura.id -- Kondisi memprihatinkan masih menghantui dunia pendidikan dasar di Kabupaten Kudus. Salah satu kasus paling mencolok terjadi di SD Negeri 5 Ngembalrejo, Kecamatan Bae, di mana dua ruang kelas tetap digunakan meskipun plafon dalam keadaan rusak berat dan sebagian genteng sudah lapuk.

Pantauan di lapangan menunjukkan bahwa salah satu ruang kelas bahkan disangga bamboo seadanya guna mencegah plafon ambrol menimpa siswa. Meski sudah diajukan sejak Maret 2025, perbaikan belum juga terealisasi hingga saat ini.

"Kami berharap segera ada tindakan. Kondisinya benar-benar membahayakan, tapi siswa tetap harus belajar," ujar Kepala SDN 5 Ngembalrejo, Jumat (18/7/2025).

Menanggapi kondisi tersebut, Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disdikpora) Kudus memastikan bahwa perbaikan SDN 5 Ngembalrejo telah dimasukkan dalam APBD Perubahan 2025. 

Tak hanya satu sekolah, Disdikpora Kudus mencatat total 58 sekolah rusak di wilayah tersebut yang akan diperbaiki tahun ini. Terdiri atas 49 SD dan 9 SMP, proyek ini didanai melalui APBD 2025 dengan nilai anggaran mencapai Rp 9,3 miliar. Perbaikan meliputi ruang kelas, toilet, dan perpustakaan.

“Pekerjaan fisik sudah dimulai hingga akhir tahun 2025 nanti. Proses lelang juga sudah ada yang mulai dilakukan,” terangnya. 

Selain perbaikan fisik, Pemerintah Kabupaten Kudus juga mempertimbangkan penggabungan (regrouping) sekolah sebagai solusi jangka panjang, terutama untuk SD yang kekurangan murid dan guru. Strategi ini diharapkan mampu mengefisienkan anggaran pemeliharaan dan yang terpenting adalah meningkatkan kualitas pembelajaran.

Dengan kondisi ini, masyarakat berharap Pemkab Kudus bergerak cepat agar anak-anak tidak terus belajar dalam ancaman bangunan rusak.

Editor : Suryo Sukarno

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network