15 Tahun Krisis Air, Warga Bayan Menjerit: Dialog Irigasi di Kragilan Jadi Harapan Baru

Joe Hartoyo
15 Tahun Krisis Air, Warga Bayan Menjerit: Dialog Irigasi di Kragilan Jadi Harapan Baru. Foto : iNewsPantura.id/ Joe H

Solusi dari DPRD dan Probolo

DPRD Provinsi Jawa Tengah, Muhaimin, berkomitmen membawa aspirasi ini ke pimpinan DPRD dan memperjuangkannya dalam pembahasan anggaran. “Memang bukan ranah komisi saya, tapi ini soal hajat hidup orang banyak. Kami akan perjuangkan,” ujarnya.

Sementara itu, perwakilan Probolo Kutoarjo, Bowo Sulistiyo, menyampaikan bahwa uji alir air akan segera dilakukan usai penutupan pipa-pipa liar. “Paling cepat dua minggu lagi uji coba. Jika berhasil, air diharapkan bisa kembali mengalir ke Bayan,” katanya.

Jeritan Desa: Dari Sumur Kering hingga Sawah Jadi Perumahan

Keluhan mengalir dari para kepala desa.

Kades Bringin menyebut sumur warga ikut mengering dan berharap air segera kembali mengalir.

Kades Pekutan menuding ada unsur pembiaran selama 15 tahun, hingga lahan kering terpaksa dialihfungsikan menjadi perumahan bersubsidi.

Kades Sambeng menilai program ketahanan pangan tak bisa berjalan tanpa solusi irigasi. “Kami merasa dianaktirikan dibanding DI Ngloning,” sindirnya.

 

Editor : Suryo Sukarno

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network