Sebuah video yang diposting online menunjukkan saat orang-orang berlari ke atas panggung segera setelah insiden itu. Polisi mengatakan seorang dokter di antara penonton memberikan pertolongan pertama kepada Rushdie.
Novelis kelahiran India, Rushdie, namanya melambung berkat buku Midnight's Children pada 1981, yang kemudian terjual lebih dari satu juta kopi di Inggris saja.
Tapi buku keempatnya, pada 1988 - The Satanic Verses - memaksanya bersembunyi selama sembilan tahun.
Novel surealis post-modern memicu kemarahan di antara beberapa Muslim, yang menganggap isinya menghujat, dan dilarang di beberapa negara.
Setahun setelah buku itu dirilis, Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Khomeini menyerukan agar Rushdie dieksekusi. Dia menawarkan hadiah $3 juta (£2,5 juta) dalam sebuah fatwa - keputusan hukum yang dikeluarkan seorang pemimpin agama Islam.
Editor : Hadi Widodo