Amankan Pelaku yang Bacok Pemuda saat Tawuran,  Polisi Sebut 2 Gangster Saling Serang

KENDAL,iNewsPantura.id  - Pelaku pembacokan yang mengakibatkan seorang remaja meninggal dunia saat terjadi tawuran di jalan raya Pantura Kendal diamankan Satreskrim Polres Kendal.

Kasat Reskrim Polres Kendal AKP AKP Rizky Budi Arianto dihubungi Senin 20 Januari 2025 membenarkan penangkapan pelaku pembacokan ini.

Baca Juga

Tawuran Pelajar Pecah di Jalan Darupono Kendal, Satu Luka Bacok 3 Terjatuh dari Motor

“Pelaku merupakan anggota gangster Rusia Gangster Kendal yang melakukan penyerangan terhadap anggota gangster Allstar Teror32 Kendal,” katanya.  

Dijelaskan, polisi  mengamankan sejumlah saksi dan ada 9 remaja yang diperiksa. Satu orang ditetapkan sebagai tersangka atau pelaku pembacokan terhadap Satrio Bimo Laksono yang meninggal dunia di rumah sakit Soewondo Kendal.

Pelaku masih berusia 15 tahun dan berinisial AMP  warga Pidodo Kulon Patebon. Pelaku hanya tamatan sekolah dasar  dan belum bekerja. Untuk saksi yang diperiksa di Polres Kendal kebanyakan masih berstatus pelajar.

Kasat Reskrim menarangkan,  tawuran ini terjadi saat kedua anggota gangster ini bertemu di tengah jalan. Rusia Gangster Kendal dan Gengster Allstar Teror32kdl bertemu di jalan pantura Bugangin Kendal dan  kemudian terjadi aksi serang-menyerang menggunakan senjata tajam berupa celurit.

Dari informasi yang dikumpulkan anggota gangster Allstar Teror 32 Kendal ini hendak melakukan tawuran di daerah Pelabuhan Kendal.  Sebelum berangkat  mengambil senjata tajam berbagai jenis disalah satu rumah dan menggunakan sepeda motor ke lokasi yang sudah ditentukan.

Namun tiba di Pelabuhan Kendal tawuran tidak jadi, sehingga  rombongan gangster Allstar Teror 32 Kendal ini kembali ke Kendal. Ketika melintas pertigaan jembatan jalan raya Bugangin, kemudian diserang oleh anggota gangster Rusia Kendal.

Rombongan dilempari botol, ditembak menggunakan petasan, kemudian dikejar dan disabetkan senjata tajam. Salah satu anggota gangster Allstar Teror 32 Kendal yakni Satrio Bimo Laksono terkena sabetan celurit  dari pelaku AMP dibagian kaki.

Editor : Eddie Prayitno