MOSKOW, iNewsPantura.id - Gubernur Vyacheslav Gladkov mengungkapkan serangan terbaru di depot minyak dan pos pemeriksaan perbatasan telah ditembaki di wilayah Belgorod, selatan Rusia pada Sabtu (15/10/2022).
Insiden itu terjadi hanya sehari setelah satu rudal menghantam pembangkit listrik di kota Belgorod, menyebabkan kebakaran besar di lokasi tersebut.
“Kami memiliki penembakan lain. Salah satu peluru menghantam terminal minyak,” tulis Gladkov di saluran Telegramnya.
Dia menambahkan kemudian bahwa api yang mengikuti serangan itu telah padam. Tidak ada korban yang dilaporkan. Sebelumnya pada Sabtu, gubernur menggunakan saluran Telegramnya untuk mengklaim 14 peluru telah ditembakkan ke kantor bea cukai di kota perbatasan Shebekino.
Dia menambahkan tidak ada yang terluka. Pejabat Rusia menuduh Kiev menyerang pembangkit listrik di Belgorod pada Jumat, mengganggu pasokan listrik sebentar.
Ukraina juga dituduh menembaki lantai atas blok apartemen 16 lantai di kota itu pada Kamis. Tidak ada korban jiwa.
Awal pekan ini, Moskow menembakkan lusinan rudal ke sasaran di Ukraina, sebagai tanggapan atas rencana sabotase oleh Kiev yang menargetkan fasilitas penting Rusia, termasuk pembangkit listrik tenaga nuklir Kursk, pipa gas TurkStream, dan Jembatan Crimea.
Kiev tidak mengkonfirmasi atau menyangkal keterlibatannya, meskipun beberapa pejabat tinggi dan lembaga pemerintah secara terbuka merayakan pemboman jembatan Crimea.
Editor : Hadi Widodo
Artikel Terkait