PUNCAK ibadah haji yaitu wukuf di Arafah pada 9 Dzulhijjah 1443 Hijriah atau 8 Juli 2022 Masehi bertepatan dengan hari Jumat maka akan terjadi peristiwa haji akbar, terdapat banyak keistimewaan perihal haji akbar ini daripada haji-haji lainnya.
Arab Saudi telah menetapkan hari Arafah, yakni wukuf sebagai rukun dan puncak haji, jatuh pada Jumat 8 Juli 2022M. Penetapan tanggal ini berbeda satu hari dengan Pemerintah Indonesia.
Berdasarkan sidang isbat Kementerian Agama Republik Indonesia pada Rabu 29 Juli 2022, ditetapkan tanggal 1 Dzulhijjah pada Jumat 1 Juli. Dengan demikian, hari raya Idul Adha 1443H jatuh pada Ahad 10 Juli atau 10 Dzulhijjah.
Konsultan Pembimbing Ibadah Daerah Kerja (Daker) Makkah Aswadi mengatakan para jamaah haji bisa memanfaatkan momentum wukuf di Padang Arafah pada hari Jumat dengan menanamkan rasa kebaikan.
"Kan ada khutbah wukuf, itu dimanfaatkan untuk konsentrasi, menanamkan kebulatan tekad supaya kita benar-benar bisa meninggalkan hal-hal yang buruk dan bisa menumbuhkembangkan nilai-nilai kebaikan yang tumbuh dalam lubuk hati dan bahkan bisa melestarikan," kata Aswadi kepada Media Center Haji (MCH) di Kantor Daker Makkah, Sabtu 2 Juli 2022.
Ia menambahkan, hal-hal kebaikan tidak hanya dilakukan saat wukuf di Arafah, tapi makna dan hakikat wukuf bertepatan dengan haji akbar ini itu bisa melekat pada dirinya sepanjang zaman, sehingga konstruksi pikiran dan perasaannya bukan hanya berada di Arafah.
"Tapi sampai sepulangnya ini benar-benar bisa berkembang bahkan ditularkan pada masyarakat yang lain," ujarnya.
Editor : Hadi Widodo