PIALA AFF U-19 2022 telah berakhir sejak pertengahan Juli 2022. Namun, kontroversi di laga pamungkas Grup A Piala AFF U-19 2022 yang mempertemukan Timnas Vietnam U-19 vs Timnas Thailand U-19 masih berbuntut panjang
Dinh The Nam, pelatih Timnas Vietnam U-19, tidak terima timnya disebut memainkan sepakbola gajah di Piala AFF U-19 2022. Ia pun kesal dan mengeluarkan kecaman kepada para jurnalis Indonesia yang terus-menerus “menggoreng” isu tersebut.
Polemik dugaan main mata itu terus hangat diperbincangkan usai PSSI melalui Ketua Umum (Ketum) Mochamad Iriawan mengabarkan surat protes dugaan main mata Thailand dan Vietnam tidak digubris AFF. Karena itu, pencinta sepakbola Tanah Air pun mendorong PSSI untuk meninggalkan AFF dan gabung Federasi Sepakbola Asia Timur (EAFF).
Dinh The Nam selaku pihak yang disalahkan atas kontroversi tersebut kembali angkat suara. Ia mengaku geram dengan kelakuan media-media di Indonesia lantaran terus menduga timnya bermain mata dengan Timnas Thailand U-19.
“Banyak wartawan-wartawan di Indonesia yang kesal karena karena tim tuan rumah tidak lolos ke semifinal, sehingga mereka bertanya-tanya soal menit terakhir laga Vietnam kontra Thailand,” keluh Dinh The Nam dilansir Zing News, Rabu (27/7/2022).
Dinh The Nam kembali menegaskan timnya tidak bermaksud menyusun skenario sama-sama menguntungkan untuk lolos ke semifinal Piala AFF U-19 2022. Menurutnya, mental dan stamina para pemain Vietnam dan Thailand sudah sama-sama terkuras sehingga tak berniat melakukan serangan ketika skor sama kuat 1-1.
Editor : Hadi Widodo