Tiga Pabrik Biodiesel
Setelah itu, ada beberapa isu menyangkut bisnis ini. Pertama, rencana merger Wilmar dan lini bisnis Kuok Group, milik taipan Robert Kuok, di bidang agrobisnis (PPB Oil Palms Berhad, PGEO Group Sdn. Bhd., dan Kuok Oil & Grains Pte Ltd).
Nilai transaksi merger mencapai USD2,7 miliar. Merger ini ditaksir memberikan potensi kapitalisasi pasar Wilmar sebesar USD7 miliar.
Merger ini diperkirakan juga akan menghasilkan kombinasi pendapatan USD10 miliar dan laba bersih USD300 juta selama sembilan bulan pertama 2006.
Pabrik-pabrik ini diperkirakan memiliki kapasitas produksi sampai 350.000 ton per tahun sehingga total kapasitasnya mencapai 1,050 juta ton per tahun. Sejauh ini, belum ada pabrik biodiesel milik perusahaan lain di dunia yang memiliki kapasitas produksi sebesar milik Wilmar.
Sebagai tambahan, apabila rencana merger itu terealisasi, maka pabrik biodiesel milik PGEO Group Sdn. Bhd. dengan kapasitas 100.000 ton per tahun akan makin memperkuat bisnis biodiesel Wilmar.
Bangun Rumah Sakit
Selain di bidang agrobisnis, Martua Sitorus juga dikabarkan aktif dalam bisnis kesehatan. Ia telah membangun rumah sakit di Medan pada tanggal 12 Desember 2012 silam dengan nama Murni Teguh Memorial Hospital sebagai salah satu persembahan yang ia berikan untuk ibunya, Murni Teguh.
Itulah penjelasan kisah sukses Martua Sitorus, semoga informasi ini berguna bagi Anda dan menambah wawasan Anda.
Editor : Hadi Widodo