Qatar 2022, Jadi Piala Dunia Termahal

JAKARTA, iNewsPantura.id — Piala Dunia di Qatar 2022 yang akan digelar di Qatar mulai Minggu (20/11/2022)akan jadi piala dunia termahal sepanjang sejarah.

Piala Dunia 2022 akan dilaksanakan dalam hitungan hari. Perjalanan panjang Qatar dalam mempersiapkan acara Piala Dunia kali ini cukup menarik perhatian. Pasalnya, Piala Dunia Qatar 2022 ini adalah Piala Dunia pertama di Timur Tengah dan menjadi Piala Dunia pertama yang digelar pada musim dingin.
Tak hanya itu, bahkan Piala Dunia Qatar 2022 ini menjadi Piala Dunia paling mahal dalam sejarah. Hal ini tentu saja bukan tanpa alasan. Pasalnya, banyak persiapan dengan biaya besar yang dilakukan oleh pemerintah Qatar untuk ajang Piala Dunia 2022.

Baca Juga

Menggugah Selera! Cobain Yuk 5 Kuliner Khas Qatar yang bikin Laper

Berdasarkan Data Statista, Qatar mengeluarkan uang sebesar US$220 miliar atau setara dengan Rp3,4 kuadriliun. Uang yang jumlahnya sangat besar ini dikeluarkan oleh pemerintah Qatar guna membangun fasilitas dan juga memperbaiki infrastruktur di ruang publik demi menyambut para tamu Piala Dunia.

Sebagaimana yang diketahui, Qatar termasuk dalam salah satu tuan rumah Piala Dunia dengan jumlah stadion yang tidak banyak. Maka dari itu, Pemerintah Qatar membangun tujuh stadion baru dan renovasi habis-habisan satu stadion untuk Piala Dunia. Pembangun tujuh stadion ini tentu mengeluarkan biaya yang cukup mahal.

 Namun, biaya yang dikeluarkan setimpal dengan fasilitas yang ada. Bahkan, stadion di Qatar menyediakan pendingin ruangan atau AC di dalamnya, mengingat cuaca di Qatar yang panas.

Baca Juga

Mengenal Makna di Balik Maskot Piala Dunia Qatar 2022

Stadion Lusail salah satunya. Stadion yang menjadi arena Piala Dunia paling luas dengan kapasitas terbesar ini menampung 86 ribu fans. Di dalamnya terdapat fasilitas AC yang ramah lingkungan. Bahkan, bahan bangunan ini berfungsi untuk melindungi stadion dari debu, angin, dan cahaya panas matahari yang terik. Fasilitas di stadion Qatar memang memanjakan pemain, agar pemain dapat bermain dengan optimal pada cuaca terik yang ada di Qatar.

Tak hanya stadion, dana besar yang dikeluarkan oleh Qatar juga digunakan untuk memperbaiki infrastruktur dan juga membangun fasilitas lain.

Sebagian besar dana yang dikeluarkan digunakan untuk biaya infrastruktur yang mana menjadi bagian dari rencana Qatar 2030 yang lebih luas. Dana tersebut juga dikeluarkan untuk membangun pusat inovasi dengan hotel, jaringan kota yang canggih, dan bandara.

Baca Juga

Stadion Piala Dunia 2022 Qatar Diresmikan dengan Lantunan Alquran

Pembangunan ruang publik dan fasilitas publik di Qatar selain bertujuan sebagai rencana Qatar di 2030, juga sebagai bentuk sambutan dari Qatar kepada para tamu Piala Dunia.

Hal ini dilakukan karena prediksi fans Piala Dunia pada edisi ini akan meningkat, mengingat letak negara Qatar yang strategis dan mudah dijangkau.

Memang fasilitas dan ruang publik pada Piala Dunia Qatar 2022 tak perlu diragukan lagi. Terlepas dari segala kontroversi dan isu buruk yang ada, Qatar berhasil membangun fasilitas megah kelas dunia untuk fans sepak bola di negara mereka yang tidak terlalu luas.

Baca Juga

Negara yang dilarang FIFA tampil di Piala Dunia, Apa Saja Alasannya?

Ternyata, Piala Dunia 2022 ini tak hanya mahal dalam segi biaya pembangunan fasilitas dan infrastrukturnya. Namun, Piala Dunia ini akan menjadi Piala Dunia termahal juga untuk fans sepak bola.

Dikabarkan, tiket pertandingan Piala Dunia Qatar 2022 cukup mahal. Menurut laporan Conotoxia, penggemar sepak bola yang ingin datang dan menonton langsung Piala Dunia 2022 perlu mengeluarkan uang kurang lebih sebesar 9600 dolar AS atau Rp149,5 Juta. Kedua hal ini tentu menjadi bukti nyata bahwa Piala Dunia Qatar 2022 menjadi Piala Dunia paling mahal dalam sejarah. Inilah kisah Piala Dunia termahal dalam sejarah. Bagaimana, Anda tertarik untuk menontonnya?

Artikel ini telah tayang di www.inews.id , Klik untuk baca: https://www.inews.id/sport/soccer/piala-dunia-qatar-2022-jadi-piala-dunia-termahal-dalam-sejarah-fans-dimanjakan-fasilitas-megah/2.

Baca Juga

Menpora Ungkap Dampak Penolakan Terhadap Timnas Israel U-19 di Piala Dunia

Editor : Muhammad Burhan