Hadapi Tantangan Global, Anggota DPR RI ini Ajak Masyarakat jadi Teladan Hidupi Pancasila

KENDAL,iNewsPantura.id – Di tengah tantangan globalisasi, kemajuan teknologi, dan dinamika politik yang berpotensi menggerus nilai-nilai kebangsaan, penguatan ideologi Pancasila dan fondasi negara dinilai semakin krusial. Hal ini menjadi pesan utama dalam Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan yang digelar oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) di Hotel Sae In, Kendal, pada Selasa 23 September 2025..
Empat Pilar tersebut, yaitu Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945), Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika, ditegaskan sebagai fondasi utama yang harus terus dijaga dan dihidupi oleh seluruh elemen bangsa.
Anggota MPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, dr. Raja Faisal Manganju Sitorus, yang hadir sebagai pemateri, menekankan bahwa Pancasila memiliki peran yang jauh lebih dalam daripada sekadar dasar negara. “Pancasila bukan hanya dasar negara, tetapi juga pedoman hidup berbangsa dan bernegara. Di tengah derasnya arus perubahan, Pancasila menjadi benteng moral yang menjaga kita tetap bersatu dalam keberagaman,” ujarnya di hadapan para peserta.
Dalam paparannya, dr. Raja Faisal menyoroti pentingnya internalisasi nilai-nilai Pancasila ke dalam tindakan nyata. Sosialisasi Empat Pilar, menurutnya, tidak boleh berhenti pada tataran pemahaman teoritis semata. “Sosialisasi ini diharapkan tidak berhenti pada tataran pemahaman, melainkan harus tercermin dalam tindakan nyata sehari-hari masyarakat. Dengan demikian, Pancasila bukan hanya hafalan, tetapi menjadi perilaku hidup yang menjiwai persatuan, keadilan, dan kesejahteraan bangsa,” tegasnya.
Kegiatan yang dihadiri oleh berbagai lapisan masyarakat Kendal, mulai dari tokoh masyarakat, pemuda, hingga perwakilan komunitas lokal tersebut mendapat sambutan positif. Para peserta menganggap materi yang disampaikan sangat relevan dengan kondisi kebangsaan saat ini, di mana pengaruh global dan isu-isu yang berpotensi memecah belah persatuan semakin mengemuka.
Acara yang berlangsung interaktif tersebut ditutup dengan ajakan dari dr. Raja Faisal agar seluruh komponen masyarakat Kendal dapat bersinergi dan menjadi teladan dalam menjaga semangat kebangsaan. Ia juga menekankan pentingnya menanamkan nilai-nilai luhur Pancasila kepada generasi muda sejak dini, sebagai bekal untuk membentuk karakter bangsa yang tangguh dan berintegritas di masa depan.
Editor : Eddie Prayitno