get app
inews
Aa Text
Read Next : Warga Langenharjo Sulap Sungai Kalibuntu Jadi Wisata Air

Hujan Deras, Sungai Kendal Meluap Rendam Ratusan Rumah Warga

Minggu, 14 Desember 2025 | 11:41 WIB
header img
Warga melintas di genangan banjir akibat luapan sungai Kendal. eddie prayitno/iNews

KENDAL,iNewsPantura.id  – Hujan deras yang mengguyur Kota Kendal sejak dini hari menyebabkan Sungai Kendal yang melintas di tengah kota meluap, Minggu. Akibatnya, ratusan rumah warga di sepanjang aliran Sungai Kendal tergenang banjir dengan ketinggian air mencapai 50 sentimeter.

Air mulai masuk ke permukiman warga sejak pukul 04.00 WIB. Luapan terjadi karena Sungai Kendal tidak mampu menampung debit air yang tinggi akibat curah hujan deras yang terjadi di wilayah Kota Kendal maupun daerah selatan Kabupaten Kendal.

Permukiman warga yang tergenang banjir merupakan kawasan langganan banjir dari tahun ke tahun. Warga mengaku sudah terbiasa dengan kondisi tersebut dan selalu bersiaga setiap kali hujan deras mengguyur wilayah Kendal.

Menurut warga, selain faktor curah hujan yang tinggi, kondisi Sungai Kendal yang semakin dangkal akibat sedimentasi turut memperparah banjir. Aliran air menjadi tidak lancar sehingga mudah meluap ke permukiman.

Ketinggian air di permukiman warga bervariasi, mulai dari 20 sentimeter hingga 50 sentimeter. Warga khawatir genangan air akan bertambah jika hujan kembali turun pada sore atau malam hari.

Salah seorang warga Kelurahan Pegulon, Koko, mengatakan banjir di kawasan tersebut sudah menjadi hal yang biasa. Ia menyebut penanganan banjir oleh pemerintah daerah belum maksimal sehingga kejadian serupa terus terulang.

“Puluhan tahun tinggal di sini, banjir sudah biasa. Penanganannya belum maksimal, jadi banjir terus terjadi. Kalau hujan deras, bisa empat sampai lima kali dalam sebulan,” kata Koko.

Sementara itu, Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari mengakui bahwa Pemerintah Kabupaten Kendal tidak dapat menangani persoalan banjir Sungai Kendal sendirian. Pihaknya akan berkoordinasi dengan Pusat Pengendalian Sumber Daya Air (Pusdataru) untuk melakukan normalisasi sungai.

Ia juga menyampaikan keterbatasan anggaran daerah menjadi kendala dalam melakukan penanganan menyeluruh di aliran Sungai Kendal. Sebagai langkah darurat, Pemkab Kendal telah menyiapkan mesin pompa air untuk mengurangi genangan di permukiman warga.

Wilayah yang selama ini menjadi langganan banjir saat Sungai Kendal meluap meliputi Kelurahan Patukangan, Pegulon, Kalibuntu Wetan, Langenharjo, Kebondalem, Trompo, Sukodono, Balok, dan Bandengan. Warga diimbau tetap waspada mengingat cuaca masih mendung dan hujan berpotensi kembali turun.

 

 

Editor : Eddie Prayitno

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut