get app
inews
Aa Text
Read Next : Satukan Layanan, Ridwan Kamil Luncurkan Jabar Super Apps

Sedih! Sebelum ke Indonesia Ridwan Kamil Terjun Ke Sungai Aare Mencari Eril Dengan Sebatang Kayu

Jum'at, 03 Juni 2022 | 13:10 WIB
header img
Sebelum ke Indonesia Ridwan Kamil Terjun Ke Sungai Aare Mencari Eril Dengan Sebatang Kayu (Foto: Okezone)

JAKARTA - Sebelum pulang ke Indonesia, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyusuri Sungai Aare, Bern, Swiss, hanya dengan sebatang kayu, hal itu dilakukannya dalam upaya terakhir mencari putra sulungnya Emmeril Khan Mumtaz atau kerap disapa Eril.

"Seorang Ayah, sendirian menyisir sungai mencari anaknya yang tak kunjung pulang. Seorang Ayah, yang sering membawa kabar bahagia itu sedang bersedih, menanti anaknya yang tak kunjung ditemukan. Seorang Ayah itu adalah Kang @ridwankamil," tulis akun Twitter @Sobat_RK, Jumat (3/6/2022).

Perlu diketahui, hingga saat ini Tim SAR terus melakukan operasi pencarian Emmeril Khan Mumtadz alias Eril yang hilang di Sungai Aare, Bern, Swiss, yang sudah seminggu berlalu. Keberadaan anak sulung Ridwan Kamil hingga kini belum terlacak. Polisi mencari dengan beragam metode, salah satunya dengan menggunakan drone dan penyelam.

Berdasarkan keterangan dari KBRI Swiss, petugas mengerahkan patroli darat, patroli perahu, dan penerbangan drone. Penyelam tidak dapat dikerahkan karena pertimbangan derasnya arus Sungai Aare. Fokus pencarian kemarin Kamis 2 Juni 2022 di area Marzili hingga pintu air Engehalde, serta patroli di area antara Schwellenmaetelli hingga Wohlensee.

Hari Ini, Jumat (3/6/2022) pencarian intensif akan dilanjutkan dengan tambahan dukungan anjing pelacak.

Kini Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Barat (Jabar) mengajak masyarakat Indonesia menggelar shalat gaib untuk mendoakan anak sulung Gubernur Jawa Barat, Mochamad Ridwan Kamil, yaitu Emmeril Khan Mumtaz atau kerap disapa Eril.

Ajakan shalat gaib ini sebagai hasil pertemuan antara Keluarga Ridwan Kamil bersama Dewan Pimpinan MUI Jabar di Kantor MUI Jabar.

Ketua Umum MUI Jabar, KH Rachmat Syafe’i mengatakan, kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Swiss menyampaikan kabar. Dimana pihak otoritas setempat telah mengubah status pencarian Eril dari missing person (orang yang hilang) menjadi drowned person (orang tenggelam).

"Hal ini mengisyaratkan bahwa orang yang dicari kemungkinan sudah meninggal dunia. Bapak Mochammad Ridwan Kamil beserta isteri sudah mengikhlaskan sepenuhnya dan meyakini bahwa ananda tercinta Emmeril Khan Mumtaz sudah meninggal dunia karena tenggelam," ," kata Rachmat dikutip dalam laman resmi MUI, Jumat (3/6/2022).

Editor : Hadi Widodo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut