KENDAL,iNewsPantura.id – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kendal melaksanakan kegiatan lelang lahan parkir untuk tahun 2025 secara terbuka dan transparan.
Lelang ini dipimpin oleh Sofyan Efendi selaku Kepala Bidang Manajemen Lalu Lintas, Pengendalian Operasional dan Perparkiran, Penerangan Jalan Umum, yang turut dihadiri oleh Sekretaris Dinas Perhubungan serta jajaran pejabat terkait.
Sofyan Efendi menjelaskan bahwa lelang ini mencakup 24 titik lokasi parkir di Kabupaten Kendal. Metode lelang yang digunakan adalah sistem terbuka, di mana setiap titik parkir akan diikuti oleh dua hingga tiga peserta lelang, tergantung minat yang ada.
Para peserta kemudian diminta untuk menulis nilai lelang di atas nilai ketentuan yang sudah ditentukan, dengan tiga kali kesempatan untuk menentukan nilai tertinggi. Peserta yang menawarkan nilai tertinggi akan menjadi pemenang lelang.
"Harapan kami, pemenang lelang bisa menggunakan juru parkir yang sudah ada sebelumnya agar tidak terjadi dampak sosial bagi mereka," ujar Sofyan Efendi.
Namun, dari 24 titik yang dilelang, ada lima lokasi yang belum terlaksana karena tidak ada peserta yang berminat. Lima titik tersebut adalah Boja, Weleri, Kota Kendal, Limbangan, dan Taman Gajamada. Untuk titik-titik yang belum terlelang ini, pihak Dishub berencana untuk menyerahkannya kepada juru parkir di wilayah sekitar yang memiliki kinerja baik, atau pengelola sebelumnya yang telah memenuhi aturan yang ditetapkan.
Menanggapi mengapa beberapa lokasi seperti Weleri tidak diminati, Sofyan Efendi menjelaskan bahwa pasar Weleri yang merupakan salah satu pusat ekonomi terbesar di Kendal belum maksimal operasionalnya. Pembangunan pasar tersebut masih berlangsung, sehingga lahan parkir di sekitar area tersebut belum dapat dimanfaatkan secara optimal. Meskipun begitu, target pemasukan dari titik tersebut cukup tinggi, yakni Rp 162.750.000.
Sebagai informasi, pada tahun 2024, total pemasukan dari sektor parkir di Kabupaten Kendal diperkirakan mencapai sekitar Rp 750.000.000, dengan target peningkatan sebesar 5% untuk tahun 2025.
Dengan digelarnya lelang ini, Dinas Perhubungan Kabupaten Kendal berharap dapat meningkatkan pengelolaan parkir secara lebih efisien dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat serta meningkatkan pendapatan daerah.
Editor : Eddie Prayitno
Artikel Terkait
