JAKARTA, iNews.id – Penalti kontroversial mewarnai laga Persekat Tegal kontra Badak Lampung FC pada putaran kedua Grup B Liga 2 di Stadion Madya, Senin (1/11/2021) sore WIB.
Dalam laga tersebut, Persekat harus bermain dengan 10 orang setelah Moniega Bagus diganjar kartu merah pada paruh kedua.
Meski demikian, Persekat mampu menahan imbang Badak Lampung FC dengan skor 1-1.
Persekat tampil mendominasi jalannya paruh pertama dengan mengandalkan kombinasi umpan panjang dan pendek. Usaha tim berjuluk Benteng Loreng itu membuahkan hasil pada menit ke-35.
Moneiga Bagus sukses menyelesaikan kemelut di mulut gawang Badak Lampung menjadi gol. Bola rebound yang mendarat di kakinya dikirim ke dalam gawang Guntur dengan sepakan keras. 1-0 untuk keunggulan Persekat.
Laga kian panas ketika wasit Hulman Simangunsong menunjuk titik putih usai Soni Setiawan menjatuhkan Januar Eka. Soni memprotes keras keputusan tersebut karena merasa kontak yang dilakukannya sangat minim, namun wasit malah menghadiahi Soni berupa kartu kuning.
Sandrian Tuslin yang dipercaya menjadi eksekutor menjalankan tugasnya dengan baik. Skor pun imbang 1-1 hingga paruh pertama usai.
Pada paruh kedua, Laskar Saburai -julukan Badak Lampung- lebih berani keluar menyerang. Intensitas laga semakin memanas, selain beradu fisik, kedua kesebelasan juga saling jual beli serangan.
Guntur Egi bermain gemilang pada laga kali ini. Kiper berusia 26 tahun itu melakukan double save atas tandukan Agung Supriyanto dan tendangan hasil bola rebound Sadly Ahmad pada menit ke-75.
Editor : KastolaniMarzuki