get app
inews
Aa Text
Read Next : Benarkah Konsumsi Gula Berlebih jadi Pemicu Utama Penyakit Jantung? Begini Penjelasan Ahli

Bunda, Mari Kenali Ciri-Ciri Anak Diabetes dari Bentuk Pipi dan Leher

Rabu, 27 April 2022 | 10:14 WIB
header img
Ilustrasi (Foto: Freepic)

Bukan hanya itu, obesitas pada anak bisa menyebabkan komplikasi mulai dari ujung kepala sampai ujung kaki. Di mana anak kemungkinan cepat depresi, dan percaya diri rendah akibat obesitas.

Peran orang tua sangat dibutuhkan untuk mencegah obesitas, pada bayi 12 – 24 bulan ibu harus menghindarkan anak dari minuman manis, hindari konsumsi jus dan kental manis yang berlebihan. Setiap anggota keluarga harus dibiasakan makan bersama di meja makan kemudian televisi dimatikan selama proses makan.

"Orangtua tidak boleh membatasi jumlah makan tapi memastikan bahwa makanan yang tersedia sehat serta disertai buah dan sayuran. Makanan selingan hanya diberikan sebanyak 2 kali dan hanya menawarkan air putih bila haus bukan minuman manis,” jelas dr. Winra

Kemudian, anak tidak boleh diberikan makanan berkalori tinggi sebagai cemilan, anak juga harus mempunyai kesempatan aktif secara fisik untuk bermain di luar rumah. Orang tua juga harus menjadi model percontohan untuk selektif dalam menentukan makanan yang dikonsumsi oleh anak.

“Hargai selera makan anak, jadi anak harus diberi makanan sesuai rasa lapar dan rasa kenyang anak. Tidak memaksakan harus habis satu porsi,” ucapnya.

Editor : Hadi Widodo

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut