get app
inews
Aa Read Next : Warga Tak Mampu di Pekalongan Dirazia! Bukan Ditilang Malah Diberi Sembako

Harga Anakan Merpati Jaguar Milik Warga Pekalongan Capai Rp300 Juta, Termurah Rp25 Juta

Senin, 27 September 2021 | 22:05 WIB
header img
Burung merpati bernama Jaguar milik warga Pekalongan laku terjual hingga Rp1,5 miliar. (Foto: ist)

PEKALONGAN, iNews.id – Harga jual anakan burung merpati Jaguar yang dibudidayakan Muhammad Juned, warga Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan sangat fantastis. 

Harga anakan burung balap kolongan itu termahal mencapai Rp300 juta, sedangkan termurah dibanderol Rp25 juta.

Tingginya harga jual anakan burung tersebut tidak lepas dari nilai jual indukan bernama Jaguar yang memecahkan rekor harga burung merpati termahal yakni Rp1,5 miliar.

Di kandang milik Juned, masih terdapat ribuan burung dara anakan siap jual kepada warga yang ingin membelinya. Harganya pun sangat fantastis meski masih anakan atau piyik.

Rata-rata harga anakan yang Juned jual dari mulai Rp30 juta sampai ratusan juta rupiah

“Kalau piyikan sini orang-orang ambil ada yang Rp25 (juta), Rp30 (juta) ada yang Rp60 juta. Itu piyikan umur 5 bulanan. Yang lain juga ada. Ada yang nawar Rp200 (juta), ada yang Rp300 (juta),” kata Juned, Minggu (26/9/2021). 

Juned mengatakan terjualnya merpati Jagur merupakan pencapaian dari hasil perawatan dan sebagai motivasi bagi seluruh burung kolong se-Indonesia.
“Jadi majunya burung kolong bebasan harus ada orang yang membumikan biar masyarakat yang pemain burung di Indonesia bisa maju, bisa semangat main burungnya. Buat motivasi tujuan saya seperti itu,” ujarnya.

Juned mengaku sebenarnya berat hati menjual Jaguar burung dara andalannya. Namun, karena ingin memberikan contoh motivasi kepada para pecinta balap merpati, akhirnya dia rela melepasnya. 

“Beternak burung merpati bisa menghasilkan uang kalau ditekuni secara sungguh-sungguh,” ucapnya. 

Juned menekuni ternak burung dara balap sejak 20 tahun silam semenjak dirinya belum mempunyai istri. Ketekunannya membuahkan hasil karena salah satu anakan burung dara yaitu Jaguar bisa terjual sampai miliaran. 

“Burung Jaguar dibeli oleh mas Ping Ping dari Jakarta seharga Rp1,5 miliar. Karena burung ini punya kualitas, kualitasnya sudah sering podium, sering juara. Kalau juaranya saya lupa ya sering ikut lomba,” kata Juned.

Burung merpati bernama Jaguar berusia 5 tahun itu merupakan spesialis balapan kolong. Jaguar sering memenangi kejuaraan dan beberapa kali mendapat hadiah mobil dari hasil menang. 

Burung dara tersebut hasil penangkaran di tempat Muhammad Juned yang sehari- hari dirawat secara khusus oleh beberapa orang tenaga kerja.

.

Editor : Kastolani

Follow Berita iNews Pantura di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut