Kota Pekalongan Deklarasi Pengurangan Sampah

Trias Purwadi
Wali Kota HA Afzan Arslan Djunaid menandatangani komitmen pengurangi sampah.

Kota Pekalongan - Sejumlah wilayah masih dihadapkan dengan persoalan sampah yang tak kunjung usai, termasuk Kota Pekalongan. Kendati demikian, berbagai upaya terus dilakukan Pemerintah Kota Pekalongan untuk mengatasi penumpukan sampah yang ada di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Degayu Pekalongan yang sudah overload. Salah satu terobosan terbaru dari Pemkot melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat yakni deklarasi pengurangan sampah di Kota Pekalongan yang diawali dengan pembacaan deklarasi oleh Plh Sekda Kota Pekalongan, Anita Heru Kusumorini dan penandatangan komitmen oleh Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid diikuti oleh segenap pegawai ASN dan non ASN di lingkup Pemerintah Kota Pekalongan, dalam acara Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia "Beat Plastic Pollution", berlangsung di Halaman Setda Kota Pekalongan, Jumat (23/6/2023).

Walikota Aaf, sapaan akrabnya menyambut baik adanya kegiatan deklarasi pengurangan sampah ini. Mengingat, permasalahan sampah ini masih menjadi pekerjaan rumah di berbagai daerah. Dalam kesempatan ini, Aaf juga menyerahkan bantuan gerobak sampah secara simbolis dari DLH kepada perwakilan lurah maupun OPD yang hadir.

"Kegiatan deklarasi pengurangan sampah sekaligus ada program DLH untuk pembagian gerobak sampah khususnya untuk sampah plastik yang sekarang ini sudah 29 ton yang masuk ke TPA. Permasalahan sampah ini tidak dipungkiri dialami dan dikeluhkan beberapa daerah yang harus segera dituntaskan," ucapnya.

Menurutnya, sebaik apapun program yang dilakukan, dan sebanyak apapun biaya yang dikeluarkan oleh pemerintah, tanpa dukungan dan kesadaran masyarakat untuk memilah sampah, maka hal ini akan sulit dan tidak menjadi maksimal implementasinya.

" Tapi, kita terus sosialisasikan, termasuk deklarasi di semua pegawai ASN dan non ASN di lingkungan Pemerintah Kota Pekalongan. Semoga komitmen pengurangan sampah ini juga bisa ditularkan ke masyarakat agar bisa mengolah dan memilah sampah," tegasnya.

Sementara itu, Kepala DLH Kota Pekalongan, Joko Purnomo menerangkan bahwa, DLH akan membuat instruksi atau Surat Edaran Walikota untuk menindaklanjuti dan mengoptimalkan deklarasi ini. Pihaknya juga akan mengumpulkan OPD terkait pengaturan jadwal donasi sampahnya di masing-masing OPD. Setelah sampah di lingkungan OPD terkumpul akan dibawa Bank Sampah Induk Kota Pekalongan. Sehingga, tidak terjadi penumpukan sampah.

"Kami juga akan membantu armada sampah DLH sehingga nanti program ini bisa menjadi kenyataan untuk mengefektifkan pengurangan sampah di Kota Pekalongan. Sampah yang dikirim ke TPA akan menjadi berkurang dari 120 ton itu," paparnya.

Joko mengaku, deklarasi ini telah diawali di OPD DLH sendiri, dimana setiap Hari Jumat, pegawai ASN dan Non ASN wajib mengumpulkan sampah anorganik yang ditimbang dan disetorkan ke Bank Sampah Induk, kemudian hasil dari tabungan sampah itu, uangnya untuk kegiatan sosial. Pihaknya menyebutkan, untuk bantuan gerobak sampah dari DLH diserahkan sebanyak 79 unit, dimana 44 unit sudah diserahkan ke masyarakat, 5 unit masih proses, dan sisanya masih dalam proses tahapan pokok pikiran (pokir).

"Program ini sudah kami mulai di DLH pada pertengahan Tahun 2022 lalu. Uang yang dihasilkan pun cukup banyak dari hasil donasi sampah itu. Harapan kami, dengan pengoptimalan langkah ini terjadi pengurangan sampah dari tingkat RT/RW sehingga sampah tidak dibuang ke sungai, jalan atau sembarangan tetapi bisa dibuang ke kontainer," tandasnya.

Pada acara tersebut, juga dilakukan penyerahan Santunan Jaminan Kematian dari BPJS Ketenagakerjaan kepada 6 orang perwakilan ahli waris dari perangkat RT/RW yang meninggal dunia dan hadiah kepada para pemenang lomba-lomba yang sebelumnya telah diselenggarakan oleh DLH untuk tingkat pelajar dari jenjang TK-SMA sederajat. Lomba-lomba tersebut diantaranya membuat vlog, daur ulang sampah plastik, serta menggambar dan mewarnai.

Editor : Trias Purwadi

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network